Plus Minus Minuman Isotonik

Rusman Nurjaman

Editor

Plus Minus Minuman Isotonik
Plus Minus Minuman Isotonik

Intisari-Online.com - Maraknya produk minuman isotonik sering dijadikan sebagai bahan diskusi yang menarik. Sebab, selain memberikan manfaat bagi tubuh, isotonik sebenarnya juga mempunyai efek samping. Terutama jika dikonsumsi dengan serampangan.

Berikut adalah manfaat dan efek sampingnya menurut dokter tim Persipura Jayapura, dr. Agustinus Kambu dan ahli gizi dr. Phaidon L. Thoruan.

Manfaat

  • Mampu diserap tubuh dengan cepatHal ini terjadi karena isotonik mempunyai kadar osmolaritas yang sama dengan darah. Minuman ini banyak mengandung minuman elektrolit dan garam. Sangat ideal diminum saat sedang berolahraga.

  • Membantu penyembuhan diarePenderita diare sangat rentan terkena dehidrasi. Biasanya penderita dianjurkan mengkonsumsi minuman oralit yang banyak. Nah, salah satu kelebihan minuman isotonik ini adalah perannya bisa menggantikan oralit. Sebab, kandungan mineral kedua minuman ini nyaris sama.

Efek samping

  • Mempengaruhi gigi dan lambungMeski memberikan manfaat, minuman isotonik tidak boleh diminum sembarangan. Jika tidak sedang beraktivitas berat, sebaiknya jangan meminumnya. Isotonik biasanya mengandung asam sitrat. Seluruh asam memiliki sifat erosif dan dapat berpengaruh pada gigi serta lambung. Bagi pengidap ginjal, diabetes, sakit jantung, dan penderita gangguan lambung, sebaiknya konsultasi ke dokter sebelum mengkonsumsi.

  • Kepala terasa berat dan pusingDokter Kambu mengingatkan, sebaiknya minuman isotonik diminum sewajarnya saja. Walau terasa sangat menyegarkan di kerongkongan, jangan dikonsumsi berlebihan. Sebab, kalau berlebihan, bisa membuat kepala pusing saat berolahraga. (Intisari)