Intisari-Online.com - Orang yang pertama kali mengatakan bahwa cara meraih cinta pria adalah melalui perutnya, membidik terlalu jauh. Setelah pria mendapatkan hubungan seks yang hebat, sifat lembut dan femininnya akan muncul. Ia akan dapat mendengar burung berkicau, terkagum-kagum pada warna dan pepohonan, dapat membaui aroma bunga dan tersentuh oleh syair lagu.
Di dalam buku Why Men Don’t Listen and Women Can’t Read Maps (2006) karya Allan dan Barbara Pease, dikatakan, sebelum bersetubuh, mungkin ia hanya melihat burung karena burunglah yang mengotori kaca mobilnya. Tetapi seorang pria harus mengerti juga, bahwa perangai setelah bercintanya itulah yang disukai dan sangat memesona bagi wanita.
Jika pria itu dapat terus berlatih untuk mendapatkan perasaan itu, ia akan mampu mengambil hati wanita sebelum mereka bercinta. Demikian juga dengan wanita, mereka juga harus mengerti pentingnya memberikan hubungan badan yang hebat kepada seorang pria sehingga dia dapat mendapatkan sifat lembut pria tersebut dan menjelaskan padanya betapa sifat itu sangat memikat dirinya.
Masih di dalam buku yang sama, pada awal sebuah hubungan, seks selalu hebat dan ada begitu banyak cinta. Dia memberikan kekasihnya banyak persetubuhan dan ia memberikan pasangannya banyak cinta, begitulah seterusnya.
Setelah beberapa tahun berselang, pria dan wanita sama-sama bertanggung jawab akan baik atau buruknya kehidupan seks mereka, namun tampaknya mereka lebih sibuk saling menyalahkan ketika hal itu tidak berjalan dengan baik.
Pria harus mengerti bahwa seorang wanita memerlukan perhatian, pujian, kemanjaan. Wanita harus ingat bahwa hal-hal yang dibutuhkan itu akan diperoleh dari pria setelah pria itu mendapatkan seks yang hebat.
Seorang pria harus ingat bagaimana perasaannya setelah seks hebat, sehingga dapat menyatakan perasaannya itu kepada seorang wanita ketika ia menginginkan seks lain waktu. Wanita seharusnya juga bersiap untuk membantunya.
Kuncinya di sini adalah seks. Karena begitu persetubuhan itu hebat, keseluruhan hubungan pasangan itu akan berkembang secara dramatis. Dan setelah pria mendapatkan hubungan seks yang hebat, sifat lembut dan femininnya akan muncul.