Intisari-Online.com -Apa yang dilakukan Charlotte Roche ini benar-benar tak patut dicontoh. Dengan pura-pura terkena kanker, Roche menipu pacarnya supaya bisa melalukan operasi plastik.
Dengan cara ini, perempuan 31 tahun ini berhasil mendapatkan 14 ribu poundsterling (sekitar Rp270 juta) dari pacarnya. Dari jumlah sebanyak itu, sekitar 4.000 poundsterling (sekitar Rp77 juta) direncanakan sebagai biaya operasi plastiknya.
Perempuan asal Aberdeen, Skotlandia, ini bertemu pacarnya, Matthew Pilgrim, di sebuah situs kencan Plenty of Fish. Kencan pertama mereka dilakukan terjadi pada April 2014 di sebuah tempat di dekat Katerdral St Pauls, London.
Kepada kekasihnya itu, Roche mengaku menderita kanker ovarium. Ia mengaku kepingin sembuh, oleh karena akan mendatangi seorang konsultan kanker.(Baca juga: Terobsesi Barbie, perempuan ini habiskan milyaran rupiah untuk operasi plastik)
Tak lama kemudian, ia mengatakan bahwa konsultannya menyarankannya untuk operasi pengangkatan ovarium secara permanen. Mendengar keluh-kesah kekasihnya, Matthew merasa prihatin. Ia meminjamkan uang sebesar 6.800 poundsterling untuk operasi.
Saat akhirnya pekan, Matthew mengunjungi Roche di rumahnya dan tinggal bersama di London. Suatu ketika Roche bilang bahwa ia memiliki masalah keuangan dengan rekening bank Irlandia-nya.(Baca juga: Model ini paha dan bokongnya membusuk setelah operasi plastik)
“Ia (Roche) hanya mengatakan bahwa operasi itu dilakukan di sebuah rumah sakit di London utara dan melarangnya untuk menjenguknya di sana,” ujar Jaksa Allister Walker di Maidstone Crown Court.
Setelah operasi, Roche memintar Matthew untuk membayar resep-resep pribadinya dan perawatan pascaoperasi. Untuk yang ini, Matthew mengeluarkan uang 2.000 poundsterling.
Setelah itu, Matthew praktis telah pernah melihat Roche dan memastikan bahwa hubungan mereka telah berakhir. Oleh sebab itu, Matthew meminta Roche supaya uangnya dikembalikan. Total, jumlah uang yang dikeluarkan Matthew sekitar Rp270 juta.
“Ia meras telah dieksploitas,” lanjut Walker.
Roche berhasil ditangkap di tempat kerjanya pada Oktober tahun lalu, namun berhasil melarikan diri dari penjara hukuman percobaan enam bulan setelah mengakui perbuatannya. Selain itu, ia harus menjalani hukuman kerja 80 jam tanpa upah dan melunasi utangnya kepada Matthew.(Metro.co.uk)