Agar Nyaman Berkendara Jauh

Rusman Nurjaman

Editor

Agar Nyaman Berkendara Jauh
Agar Nyaman Berkendara Jauh

Intisari-Online.com - Besok tanggal merah. Hari Jumat hari kejepit. Banyak yang memanfaatkannya untuk liburan dengan mengambil cuti. Alhasil, cuti sehari bisa memperoleh libur empat hari.

Ada banyak ragam transportasi menuju tempat wisata. Salah satu yang banyak dilirik orang adalah menggunakan kendaraan pribadi. Namun, ada beberapa hal yang mesti kita siapkan agar berkendara dalam jarak jauh tetap mengasyikkan. Liburan pun meninggalkan kesan menyenangkan.

Beberapa hal berikut, sebagaimana dipaparkan National Geographic Traveler akan membantu kesiapan kita saat menempuh perjalanan jauh.

  • Siapkan kondisi secara fisik dan mental, utamanya untuk pengemudi.
  • Pelajari kondisi geografis daerah tujuan, termasuk wacana peta (peta cetak juga via internet) jauh hari sebelum keberangkatan untuk membantu pengenalan medan.
  • Pemeriksaan mobil dilakukan sebelum berangkat, selama di perjalanan, dan sampai di tujuan. Paling vital, kondisi lampu utama, ban, rem, dan perkakas (toolkit), serta ban cadangan yang menjadi peranti wajib. Catat data penggantian pelumas dan pengisian bahan bakar untuk memudahkan petugas bengkel mendeteksi kondisi mesin.
  • Konsumsi merupakan prioritas berikutnya. Bawalah perbekalan yang cukup bagi seluruh peserta perjalanan. Terpenting air mineral, makanan yang mudah dicerna, juga obat-obatan pertolongan pertama. Sediakan pula kantong sampah untuk menjaga kebersihan. Bila membawa anak kecil, pakaian dan makanannya perlu mendapat perhatian khusus.
  • Agar memudahkan mobilitas, siapkan uang pecahan yang mudah dijangkau untuk membayar parkir, feri, serta pengisian bahan bakar.
  • Jangan lupa untuk menata bagasi. Barang terpenting diletakkan pada tempat yang mudah dijangkau, seperti tool-kit dan spare-part, termasuk pemompa darurat.
  • Kumpulkan nomor-nomor penting seperti layanan bengkel, pompa bensin, ATM dan rumah sakit menjadi satu berkas dan simpan di tempat yang mudah diingat.
  • Gunakan GPS yang dilengkapi peta manual untuk membantu perjalanan
  • Di feri, parkirlah mobil dengan aman. Jaga jarak terhadap kendaraan lain. Tarik tuas rem tangan dan matikan mesin selama penyeberangan.
  • Gunakan hands-free untuk telepon seluler Anda, atau berhenti dan tepikan mobil pada kondisi aman untuk melakukan aktivitas bertelepon.
  • Perhatikan rambu-rambu lalu lintas, termasuk lintasan satwa seperti gajah atau kijang. Contoh, di ruas jalan menuju Krui (Taman Nasional Bukit Barisan). Tunggulah beberapa saat bila melihat keberadaanya di perlintasan. Jangan melakukan tindakan mengejutkan seperti menekan klakson.
  • Beristirahatlah setelah menyetir 2-3 jam. Lakukan peregangan tangan dan kaki. Agar lebih nyaman, bawa bantal tiup (inflatable pillow) yang ringkas.
Selamat berlibur.