Intisari-Online.com - Perusahaan peta lalu lintas Waze yang dimiliki Google minggu ini meluncurkan programcarpoolingbernama RideWith. Fitur baru Waze yang memungkinkan para penggunanya untuk menumpang atau "nebeng" kendaraan yang pengemudinya juga memakai aplikasi serupa dan kebetulan mengambil rute sama ke tujuan.Untuk sementara waktu, layanan RideWith baru tersedia dalam bentukpilot projectdi kota Tel Aviv, Israel, negara asal Waze."Kami sedang melakukan private beta test kecil-kecilan di Tel Aviv untuk menggarap sebuah konsepcarpool, sebut seorang juru bicara Google sebagaimana dirangkumKompas TeknodariArsTechnica(8/7/2015)."Waze secara rutin bereksperimen dengan ide-ide baru, tapi kami belum bisa membuat pengumuman untuk saat ini," lanjut sang juru bicara.Sebagai balas jasa setelah "nebeng", penumpang bisa memberikan sejumlah uang kepada pengemudi. Cara kerjanya mirip dengan komunitas Nebengers yang telah lebih dulu ada di Indonesia.Pengemudi RideWidth dibatasi hanya bisa melakukan dua perjalanan dalam satu hari serta tidak menerima gaji dari pihak Waze.Ini berbeda dari layanan ride sharing semisal Uber, sehingga bisa menghindarikan RideWith dari masalah di negara yang ingin melindungi pengemudi taksi profesional.Aplikasi RideWith utuk nebeng mobil ini adalah produk spin off pertama dari Waze, sejak diakuisisi Google. Kita nantikan saja aplikasi ini masuk ke Indonesia. (ArsTechnica/Kompas)