Intisari-Online.com -Bagaimana kesiapan ekonomi indonesia dalam menghadapi globalisasi?
Apakah kondisi pasca pemilihan presiden seperti ini dapat menyebabkan krisis dalam ilmu ekonomi?
Untuk menjawab pertanyaan di atas, kita harus tahu terlebih dahulu apa itu globalisasi.
Mengutip Kompas.com, globalisasi adalah tantangan besar bagi tiap bangsa.
Tidak mungkin bangsa di dunia menutup diri di tengah ketergantungannya pada bangsa lain.
Karena itulah negara harus mampu menempatkan dirinya sebagai bangsa yang sama-sama mempunyai hak untuk menjadi subyek globalisasi.
Semua negara harus bekerja sama di tengah era globalisasi saat ini.
Misalnya lewat perdagangan internasional atau kerja sama lainnya.
Bagaimana kesiapan ekonomi indonesia dalam menghadapi globalisasi?
Ada beberapa upaya untuk menghadapi globalisasi, terutama dalam hal ekonomi:
Mencintai produk dalam negeri
Adalah sikap yang bisa dikembangkan untuk menghindari gaya hidup ala barat yang berlebihan.
Contoh menggunakan pakaian batik atau pakaian adat, dan membeli makanan yang diproduksi unit usaha lokal.
Menyaring budaya asing
Untuk menghadapi globalisasi dan kemajemukan budaya, semua orang harus bisa menyaring kebudayaan asing sesuai kebudayaan lokal.
Artinya tidak semua kebudayaan asing bisa diterima.
Kita harus menyaringnya menggunakan nilai, norma, atau kaidah sosial yang berlaku.
Memahami nilai kebangsaan dan Pancasila
Cinta akan nilai-nilai Pancasila membantu kita untuk tetap menghormati budaya Indonesia, meski sudah banyak budaya asing yang masuk dalam kehidupan sehari-hari.
Selain masyarakat, pemerintah juga harus bertanggung jawab dalam menerapkan dan mengajarkan nilai kebangsaan serta Pancasila.
Meningkatkan daya potensi nasional
Dengan sumber daya alam dan manusia yang berlimpah, sudah seharusnya Indonesia menjadi negara yang mampu memenuhi segala kebutuhannya secara mandiri.
Kualitas sumber daya manusia untuk mengolah sumber daya alam membuat bangsa Indonesia tidak perlu lagi bergantung pada pihak asing.
Kemajuan teknologi dalam pembangunan
Misal, menyediakan jaringan informasi yang menghubungkan berbagai pihak, mulai dari pemerintah, BUMN, juga swasta, baik dari dalam maupun luar negeri.
Tujuannya untuk meningkatkan daya saing produk dalam negeri.
Penggunaan teknologi ini harus disesuaikan dengan tujuan pembangunan yang ingin dicapai.
Meningkatkan pengembangan usaha mikro
Indonesia memiliki potensi dan kekuatan ke ranah usaha mikro.
Adapun usaha mikro memiliki beberapa keunggulan, seperti:
- Menjadi penyedia barang murah untuk rumah tangga maupun ekspor
- Efisiensi dan fleksibilitas yang tinggi
- Semangat usaha tinggi
- Profitabilitas yang tinggi
- Kemampuan pengembalian pinjaman yang tinggi.
Memanfaatkan forum kerja sama Internasional
Bertujuan memperdalam kerja sama yang saling menguntungkan, mendorong proses globalisasi perdagangan dan investasi, serta kerja sama ekonomi dan teknologi.
Apakah kondisi pasca pemilihan presiden seperti ini dapat menyebabkan krisis dalam ilmu ekonomi?
Jawabannya bisa jika kondisi politik tak kunjung stabil.
Itulah jawaban dari pertanyaan: Bagaimana kesiapan ekonomi indonesia dalam menghadapi globalisasi? Apakah kondisi pasca pemilihan presiden seperti ini dapat menyebabkan krisis dalam ilmu ekonomi? Semoga bermanfaat.
Dapatkan artikel terupdate dari Intisari-Online.com di Google News