Intisari-Online.com - Sejarah mencatat momen penting pada Kongres Pemuda II di tahun 1928.
Di Jakarta, para pemuda dari berbagai penjuru nusantara berkumpul, menyatukan tekad dan semangat untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.
Lahirlah Sumpah Pemuda, peristiwa sejarah yang mempersatukan pemuda dari berbagai beragam suku adat, ras, dan agama.
Lebih dari sekadar peristiwa sejarah, Sumpah Pemuda sarat makna.
Ikrar para pemuda menjadi komitmen untuk terus bersatu padu, mengutamakan kepentingan bangsa, dan menjunjung tinggi bahasa persatuan, Bahasa Indonesia.
Sumpah Pemuda menjadi pengingat bahwa perbedaan bukan menjadi penghalang, melainkan perekat persatuan bangsa.
Semangat Sumpah Pemuda terus berkobar hingga kini, menjadi inspirasi bagi generasi penerus untuk membangun Indonesia yang lebih maju dan sejahtera.
Artikel ini akan mengupas alasan Sumpah Pemuda dianggap sebagai peristiwa sejarah yang mempersatukan pemuda dari berbagai beragam suku adat, ras, dan agama berdasarkan maknanya.
Pertama, Mengajarkan Nilai-Nilai Persatuan Bangsa.
Sumpah Pemuda adalah komitmen para pemuda untuk memperjuangkan tanah air dan bersatu padu.
Semangat ini terlihat jelas dari pengorbanan waktu, tenaga, pikiran, dan bahkan harta demi mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Baca Juga: Sumpah Pemuda Disebut Sebagai Babak Baru Bagi Perjuangan Bangsa Indonesia Karena Apa?
KOMENTAR