Intisari-online.com - Bulan Syawal merupakan bulan penuh berkah setelah umat Islam menjalani ibadah puasa selama sebulan penuh di bulan Ramadhan.
Di bulan Syawal, banyak umat Islam yang melaksanakan puasa sunnah Syawal, yaitu puasa enam hari di bulan Syawal.
Hukum Menggabungkan Puasa Syawal dan Puasa Qadha Ramadhan
Menurut hukum Islam, boleh menggabungkan puasa Syawal dengan puasa qadha Ramadhan.
Hal ini diperbolehkan berdasarkan pendapat ulama Malikiyah dan mayoritas ulama Syafi'iyah.
Alasan diperbolehkannya menggabungkan kedua puasa tersebut adalah:
1. Tidak ada dalil yang melarang secara tegas.
2. Menggabungkan niat puasa sunnah dan wajib tidak mengurangi pahala.
3. Memudahkan orang yang memiliki kesibukan untuk menyelesaikan kewajiban qadha puasanya.
Cara Menggabungkan Puasa Syawal dan Puasa Qadha Ramadhan
Baca Juga: Apakah Bisa Puasa Syawal Digabung dengan Puasa Bayar Utang?
Jika ingin menggabungkan puasa Syawal dan puasa qadha Ramadhan, caranya adalah:
Niat saat berpuasa:
Niatkan untuk puasa qadha Ramadhan dan puasa sunnah Syawal sekaligus.
Contoh niatnya: "Saya niat berpuasa qadha Ramadhan dan puasa sunnah Syawal karena Allah SWT."
Melaksanakan puasa:
Puasalah seperti biasa, yaitu menahan diri dari makan, minum, dan hal-hal yang membatalkan puasa dari terbit fajar hingga terbenam matahari.
Keutamaan Puasa Syawal dan Puasa Qadha Ramadhan
Puasa Syawal:
Mendapat pahala yang setara dengan puasa selama setahun penuh.
Membebaskan diri dari api neraka.
Mensucikan diri dari dosa-dosa kecil.
Baca Juga: Apakah Bisa Puasa Syawal Digabung dengan Puasa Bayar Utang?
Puasa Qadha Ramadhan:
Mengganti kewajiban yang telah ditinggalkan di bulan Ramadhan.
Mendapatkan pahala yang sama dengan pahala orang yang berpuasa di bulan Ramadhan.
Kesimpulan
Menggabungkan puasa Syawal dan puasa qadha Ramadhan diperbolehkan dalam Islam.
Umat Islam dapat memilih untuk melakukan kedua puasa tersebut secara bersamaan atau menyelesaikannya terlebih dahulu salah satunya.
Namun, perlu diingat bahwa mendahulukan qadha Ramadhan merupakan anjuran yang lebih baik.
Hal ini karena qadha Ramadhan merupakan kewajiban yang harus dipenuhi, sedangkan puasa Syawal adalah puasa sunnah.
Demikianlah penjelasan mengenai bolehkah puasa Syawal digabung puasa Qadha.
Semoga informasi ini bermanfaat!