:quality(100)/photo/2018/04/09/1423648387.jpg)
Intisari-online.com - Kecelakaan beruntun yang melibatkan tiga kendaraan terjadi di Tol Cikampek Km 58, Karawang Timur pada Senin (8/4) pagi.
Menurut Kompas.com, kecelakaan ini menyebabkan 12 orang meninggal dunia.
Kemudian, sebuah bus yang melaju kencang menabrak Gran Max dari belakang.
Akibatnya, Gran Max terdorong ke depan dan menabrak truk yang ada di depannya.
Sembilan korban meninggal dunia merupakan penumpang dan pengemudi Gran Max.
Dua korban luka berat adalah penumpang bus.
Petugas kepolisian dari Polres Karawang masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan.
Berikut beberapa fakta terkait kecelakaan Tol Cikampek:
Terjadi pada Senin (8/4) pagi di Km 58 Tol Cikampek.
Melibatkan tiga kendaraan: Gran Max, bus, dan truk.
Menyebabkan 12 orang meninggal dunia.
Diduga akibat bus yang melaju kencang menabrak Gran Max yang menepi di bahu jalan.
Petugas kepolisian masih melakukan olah TKP.
Berikut ini Daftar Titik Rawan Kecelakaan di Tol Jawa Barat
Di beberapa ruas tol di Jawa Barat, dihimpun dari Tribunnewes.com, terdapat beberapa titik yang rawan terjadi kecelakaan. Berikut daftarnya:
1. Tol Cipularang:
KM 90-96: Ruas ini terkenal dengan turunan curam dan tikungan tajam, sehingga rawan terjadi kecelakaan akibat rem blong atau hilang kendali.
KM 100-102: Ruas ini sering terjadi kabut tebal, terutama di pagi dan malam hari, sehingga jarak pandang terbatas dan berisiko terjadi kecelakaan.
2. Tol Cipali:
KM 117-130: Ruas ini memiliki kontur jalan yang bergelombang dan lurus panjang, sehingga rawan terjadi kelelahan dan microsleep bagi pengemudi.
KM 151-160: Ruas ini sering terjadi perlambatan karena adanya rest area dan persimpangan, sehingga rawan terjadi kecelakaan akibat kurangnya konsentrasi pengemudi.
3. Tol Cikopo-Palimanan (Cipali):
KM 78-82: Ruas ini memiliki kepadatan lalu lintas yang tinggi, terutama di akhir pekan dan musim liburan, sehingga rawan terjadi kecelakaan akibat gesekan antar kendaraan.
Baca Juga: Menurut Kemenhub, Kecelakaan Kereta Api Ternyata Paling Sering Disebabkan Ini
KM 131-135: Ruas ini memiliki kontur jalan yang berbukit dan berbelok-belok, sehingga rawan terjadi kecelakaan akibat kecepatan yang berlebihan.
Tips Mengemudi Aman di Tol:
Pastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum berangkat.
Patuhi batas kecepatan yang berlaku.
Jaga jarak aman dengan kendaraan di depan.
Hindari mengemudi saat mengantuk atau lelah.
Gunakan selalu sabuk pengaman.
Selalu waspada dan berhati-hati saat mengemudi.
Dengan mengetahui daftar titik rawan kecelakaan di atas, diharapkan pengemudi dapat lebih meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian saat melintasi ruas tol di Jawa Barat.
Selalu berhati-hati saat mengemudi.
Patuhi peraturan lalu lintas.
Pastikan kondisi kendaraan prima sebelum melakukan perjalanan.
Baca Juga: Tabrakan KA Turangga Dan KA Bandung Raya, Ini Tips Memilih Tempat Duduk Paling Aman Di Kereta Api
Gunakan bahu jalan hanya untuk keadaan darurat.
Jaga jarak aman dengan kendaraan di depan.
Kecelakaan ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu berhati-hati saat mengemudi.
Patuhi peraturan lalu lintas dan pastikan kondisi kendaraan prima sebelum melakukan perjalanan.