Perayaan dan itu memperingati kedatangan Yesus di Yerusalem, ketika para pengikut meletakkan daun palem di seberang jalan untuk menyambutnya.
Telur Paskah
Ada banyak tradisi masa Paskah, salah satunya adalah pesta telur Paskah.
Biasanya dalam perayaan Paskah, sejumlah perlombaan diadakan seperti mencari telur dan menghias telur.
Menurut History, telur diyakini mewakili kesuburan dan kelahiran dalam tradisi pagan tertentu yang mendahului agama Kristen.
Menghias telur mungkin telah menjadi bagian dari perayaan Paskah yang juga memiliki makna kebangkitan atau kelahiran kembali Yesus.
Tradisi Paskah satu ini mungkin jadi yang paling terkenal untuk anak-anak.
Kelinci Paskah
Di barat perayaan pesta Paskah juga melibatkan Kelinci Paskah.
Tidak hanya telur, sang kelinci Paskah juga mengantarkan permen kepada anak-anak pada Minggu Paskah pagi.
Asal muasal tradisi Kelinci Paskah tidak diketahui dengan jelas.
Meski beberapa sejarawan percaya tradisi itu dimulai di Amerika, bertepatan dengan kedatangan imigran Jerman pada 1700-an di “Negeri Paman Sam.”
Dalam banyak budaya, kelinci dikenal sebagai makhluk yang energik dan antusias.
Kedatangan bayi kelinci di padang rumput musim semi juga dikaitkan sebagai simbol kelahiran dan pembaruan.
Pakaian baru
Takhayul lama menyatakan bahwa jika memakai pakaian baru pada hari Paskah, kita akan mendapatkan keberuntungan selama sisa tahun.
Faktanya, secara luas diyakini bahwa warga kelas atas New York akan secara harfiah memamerkan barang-barang mereka untuk pergi misa di gereja-gereja Fifth Avenue yang indah dan kaya.
Tradisi ini menjadi dasar Parade Paskah dan Festival Bonnet Paskah yang modern.
Itulah beberapa mitos yang terkait dengan Hari Raya Paskah, selamat Paskah teman-teman semua.
Penulis | : | Moh. Habib Asyhad |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR