Bagaimana Hubungan Antara Ekonomi Kreatif Dan Industri Kreatif?

Moh. Habib Asyhad
Moh. Habib Asyhad

Editor

Artikel di bawah ini akan membahas tentang bagaimana hubungan antara ekonomi kreatif dan industri kreatif, semoga bermanfaat.
Artikel di bawah ini akan membahas tentang bagaimana hubungan antara ekonomi kreatif dan industri kreatif, semoga bermanfaat.

Intisari-Online.com -Belakangan ini kita sering dicekoki dengan istilah ekonomi kreatif juga industri kreatif.

Apakah keduanya berbeda? Atau jangan-jangan malah sama?

Artikel di bawah ini akan membahas tentangbagaimanahubungan antara ekonomi kreatif dan industri kreatif, semoga bermanfaat.

Mengutip Kompas.com, istilah ekonomi kreatif adalah istilah yang tak asing lagi di telinga kita generasi muda.

Mengutip Buku Ekonomi Kreatif yang ditulis Pudhak Prasetiyorini, ekonomi kreatif adalah cara pandang terhadap ekonomi dengan mengedepankan inovasi dan cara berpikir yang baru.

Lewat cara pandang ini,sumber daya manusia, terutama ide dan informasi, adalah pendorong utama kegiatan ekonomi kreatif.

Secara sederhana begini:

Ekonomi kreatif adalah aktivitas ekonomi yang mengandalkan kecerdikan manusia.

Jika mengacu padabuku Creative Economy, How People Make Money From Ideas yang ditulis John Howkins, ekonomi kreatif adalah aktivitas yang dapat menghasilkan input dan output berupa ide untuk melahirkan sebuah karya yang bernilai ekonomi.

Ekonomi kreatif menawarkan pemanfaatan sumber daya yang relatif tidak terbatas dan tidak ada habisnya karena berasal dari ide yang selalu muncul.

Seperti kreativitas dan ide dalam menghasilkan produk untuk dijual kepada konsumen.

Sederhananya, ekonomi kreatif merupakan sebuah konsep baru dalam perekonomian dengan menggabungkan antara kreativitas manusia dengan pengetahuan berupa informasi untuk menghasilkan barang atau jasa.

Kembali ke pertanyaan awal, bagaimana hubungan antara ekonomi kreatif dan industri kreatif?

Industri kreatif sendiri adalah bagian dari ekonomi kreatif.

Ekonomi kreatif merupakan proses pembuatan produk atau jasa, sementara industri kreatif merupakan bentuk proses bisnisnya.

Dengan demikian keberadaan industri kreatif berperan penting terhadap kemajuan ekonomi kreatif yang berjalan dalam sebuah negara.

Ekonomi kreatif sendiri terdiri dari berbagai bidang.

Contoh paling mudah ekonomi kreatif antara lain musik, fotografi, film, animasi, busana, seni rupa, desain, dan sebagainya.

Meskipun saling berkaitan, hubungan antara ekonomi kreatif dan industri kreatif punya perbedaan tersendiri.

Ekonomi kreatif berfokus pada aktivitas ekonomi yang bergandengan dengan inovasi dan kreasi.

Sedangkan industri kreatif lebih banyak mengandalkan aspek manajemen bisnis.

Secara umum, berikut perbedaan industri kreatif dan ekonomi kreatif:

1. Industri kreatif merupakan bagian dari ekonomi kreatif

2. Ekonomi kreatif adalah proses dalam memproduksi produk atas jasa, sementara industri kreatif merupakan mekanisme bisnisnya

3. Industri kreatif diartikan sebagai aktivitas ekonomi dengan menggunakan informasi dan pengetahuan, sementara ekonomi kreatif menekankan pada proses produksinya.

Berikut adalah beberapa poin penting tentang ekonomi kreatif:

1. Definisi: Ekonomi kreatif mencakup berbagai industri dan sektor, termasuk seni rupa, desain, perfilman, musik, periklanan, arsitektur, fashion, kuliner, permainan video, penerbitan, dan sektor-sektor lain yang mengandalkan ide kreatif.

2. Nilai Tambah: Salah satu karakteristik utama dari ekonomi kreatif adalah penciptaan nilai tambah. Produk dan layanan yang dihasilkan dalam sektor ini seringkali unik, berkualitas tinggi, dan berharga, yang dapat menghasilkan pendapatan yang signifikan.

3. Inovasi: Kreativitas dan inovasi adalah pendorong utama ekonomi kreatif. Industri ini seringkali menghasilkan ide-ide baru dan solusi inovatif yang dapat memengaruhi sektor ekonomi lainnya.

4. Pekerjaan: Ekonomi kreatif dapat menciptakan lapangan kerja dalam berbagai peran, termasuk seniman, desainer, penulis, teknisi, dan lainnya. Hal ini dapat mendukung pengembangan komunitas kreatif lokal.

5. Daya Tarik Wisata: Ekonomi kreatif juga dapat meningkatkan daya tarik wisata suatu wilayah. Pusat seni, festival, dan kreativitas lokal dapat menarik wisatawan dan memberikan dampak positif pada perekonomian lokal.

6. Isu Hak Kekayaan Intelektual: Isu hak kekayaan intelektual menjadi penting dalam ekonomi kreatif, karena melibatkan perlindungan karya seni dan desain yang diciptakan oleh individu atau perusahaan.

7. Dampak Digital: Perkembangan teknologi digital telah memainkan peran besar dalam ekonomi kreatif, memungkinkan distribusi, pemasaran, dan konsumsi produk dan layanan kreatif secara online.

8. Keberlanjutan: Keberlanjutan juga menjadi fokus dalam ekonomi kreatif, dengan upaya untuk mengurangi dampak lingkungan dalam proses produksi dan meningkatkan kesadaran akan keberlanjutan dalam karya seni dan desain.

Demikian, artikel di atas telah membahas tentangbagaimanahubungan antara ekonomi kreatif dan industri kreatif, semoga bermanfaat.

Artikel Terkait