Intisari-Online.com - Anak artis Vincent Rompies diduga terlibat kasus perundungan di sebuah sekolah swasta di Serpong, Tangeran Selatan, Banten.
Dia, anak Vincent itu, bersama teman-teman di sekolahnya, diduga menganiaya salah satu adik kelas hingga masuk rumah sakit.
Pertanyaan klasik: apa penyebab bullying pada remaja, terutama di sekolah?
Mengutip Kompas.com, ada beberapa faktor penyebab bullying yang bisa mendorong seseorang dalam melakukan perundungan.
Untuk diketahui, bullying adalah suatu bentuk perilaku agresif di mana seseorang dengan sengaja dan berulang kali menyebabkan cedera atau ketidaknyamanan pada orang lain.
Dilansir American Psychological Association, tindakan bullying umumnya sering terjadi pada anak-anak usia sekolah.
Tapi, tidak menutup kemungkinan orang dewasa mengalami hal ini.
Menurut Unicef, di Indonesia sendiri 2 dari 3 anak baik perempuan atau laki-laki berusia 13-17 tahun pernah mengalami setidaknya satu jenis kekerasan selama hidupnya.
Jenis bullying bisa berupa kekerasan fisik, kata-kata atau verbal, pengucilan, dan lain-lain.
Tindakan negatif ini tentu dapat menimbulkan dampak yang berbahaya dan jangka panjang bagi korbannya, seperti depresi dan kecemasan, meningkatkan risiko penggunaan narkoba, penurunan prestasi, atau memicu anak menjadi pelaku bullying di masa depan.
Untuk itu, kita perlu mengetahui apa saja penyebab bullying bisa terjadi beserta cara mencegahnya.
Penyebab terjadinya bullying yang mendasari pelaku perundungan terkadang berasal dari faktor tunggal atau beberapa faktor yang kompleks dan saling berkaitan.
Penulis | : | Moh. Habib Asyhad |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR