Kuliner Tradisional di Bandung (1)

Intisari-Online.com - Bandung selain dikenal sebagai kota taman juga surga kuliner. Beberapa tujuan wisata kuliner kini sudah terkonsentrasi di lokasi tertentu (pujasera) seperti rangkaian warung tenda yang menyediakan berbagai penganan ringan dan berat di sekitar Taman Cibeunying (Jl. Cisangkuy). Kompleks warung tenda ini beroperasi dari sore hingga malam hari.

Pada hari Minggu (pagi-siang), banyak juga sasaran kuliner yang menarik untuk di eksplorasi di sekitar Taman Cilaki (seberang Museum Pos). Pujasera lainnya yang sudah terkenal adalah Pujasera San Fransisco di Jln. Burangrang No. 12. Pujasera ini menyediakan pilihan makanan yang beragam. Namun yang paling terkenal adalah martabak dan wedang rondenya.

Selain pujasera, bertebaran pula warung-warung, tenda-tenda, dan rumah makan dengan spesialisasi tertentu. Tak sedikit di antaranya yang sudah beroperasi hingga puluhan tahun. Banyak pula yang masih menggunakan resep lama tanpa perubahan berarti hingga kini.

Nah jika perut Anda keroncongan di pagi hari, beberapa kedai berikut bisa Anda sambangi.

1. Bubur Ayam Pelana, Jln. Pelana dan Jln. Burangrang.Tenda bubur yang awalnya dibuka di Jln. Pelana (dekat Tegalega/Astana Anyar) ini sekarang sudah memiliki beberapa cabang. Salah satunya di Jln. Burangrang (dekat SMA BPI). Bubur ini memiliki banyak penggemar dan pelanggan setia. Bubur disajikan dengan irisan daging ayam, ati ampela, telur, dan cakue. Buka setiap pagi pukul 06.00 - 11.00 dan sore 17.00-23.00.

2. Bubur Ayam Zaenal, Jln. Dago 244 (Dago Simpang).Makan bubur ayam yang satu ini tidak bisa dianggap sebagai ganjel belaka. Tentu saja, porsi yang diberikan memang istimewa, melimpah ruah. Bubur yang gurih ini bertaburkan daging ayam, ati ampela, telor rebus, dan cakue yang memenuhi mangkok saji. Harganya memang lumayan mahal, namun sebanding dengan rasanya. Buka setiap hari pukul 07.00-20.00.

3. Kupat Tahu Gempol, Jln. Gempol.Kupat tahu yang sudah ada sejak 1965 ini tak asing lagi di telinga para pecinta kuliner, karena rasanya yang khas. Sesuai dengan namanya, kupat tahu ini memang dijual di Jln. Gempol. Sebagai menu sarapan, Kupat Tahu Gempol berjualan dari pukul 05.30 sampai 11.00. Dengan bahan-bahan yang segar dan bumbu kacang yang nikmat, kupat tahu ini digemari dan bertahan sampai sekarang. (Where To Go Bandung)