Oleh karena itu, pemilik weton pahit lidah harus selalu menjaga lisan dan pikirannya agar tidak mengucapkan hal-hal yang negatif, seperti sumpah, kutuk, hinaan, atau keinginan buruk.
Sebaliknya, ia harus mengucapkan hal-hal yang positif, seperti doa, harapan, pujian, atau kebaikan.
Cara mengolah weton pahit lidah agar menjadi berkah dan tidak menjadi bencana adalah dengan melakukan hal-hal berikut:
- Bersyukur kepada Tuhan atas karunia yang diberikan
- Berlaku jujur, adil, dan bijaksana dalam segala hal
- Menjauhi perbuatan dosa, seperti mencuri, membunuh, berzina, atau berjudi
- Menjalin hubungan baik dengan sesama manusia, hewan, tumbuhan, dan alam
- Beramal sholeh, seperti sholat, puasa, zakat, sedekah, atau beribadah
- Membaca ayat-ayat suci, seperti Al-Quran, Kitab Suci, atau mantra
- Memakai benda-benda bertuah, seperti batu akik, cincin, atau jimat
- Menghindari hari-hari sial, seperti Selasa Kliwon, Sabtu Legi, atau Minggu Wage
- Memilih waktu yang baik untuk melakukan sesuatu, seperti menikah, berdagang, atau bepergian
- Mempelajari ilmu-ilmu gaib, seperti primbon, numerologi, atau astrologi
Dengan melakukan hal-hal di atas, pemilik weton pahit lidah dapat memanfaatkan kesaktiannya untuk kebaikan diri sendiri dan orang lain.
Baca Juga: Memiliki Jiwa Pemimpin Inilah Makna Weton Jumat Kliwon Laki-Laki dan Karakteristiknya
Weton pahit lidah bukanlah sebuah kutukan, melainkan sebuah anugerah yang harus dijaga dan dimuliakan.
Weton pahit lidah adalah weton yang memiliki potensi besar untuk menjadi orang yang sukses, kaya, dan bahagia, asalkan ia mampu mengendalikan diri dan mengarahkan ucapannya ke hal-hal yang positif.
Demikianlah arti weton pahit lidah dalam Primbon Jawa.
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR