Intisari-online.com -Terjadi kecelakaan antara KA Turangga relasi Surabaya Gubeng-Bandung dan Commuterline Bandung Raya pada Jumat (5/1) pukul 06.03 WIB.
Lokasi kecelakaan berada di petak Cicalengka - Haurpugur, dekat Sinyal Masuk pihak Haurpugur. Kecelakaan terjadi akiba.
Kecelakaan ini memakan 3 korban jiwa yakni yakni masinis KA Bandung Raya, asisten masinis KA Bandung Raya dan pramugara KA Turangga.
Ini bukanlah kecelakaan pertama di dunia kereta api Indonesia. Tercatat ada sejumlah kecelakaan kereta api yang sangat mengerikan dan mematikan.
Berikut adalah lima kecelakaan kereta api paling parah atau paling banyak memakan korban di Indonesia.
1. Kecelakaan Kereta Api Padang Panjang
Kecelakaan kereta api padang panjang terjadi pada 22 Desember 1944, saat masa penjajahan Jepang.
Kecelakaan ini melibatkan kereta api uap yang mengangkut penumpang dan barang dari Padang menuju Bukittinggi.
Penyebab kecelakaan adalah slip roda lokomotif yang menyebabkan kereta api keluar dari jalur rel dan terjun ke jurang di Lembah Anai, Sumatera Barat.
Kecelakaan ini menewaskan sekitar 200 orang dan melukai 250 orang lainnya. Lokasi kecelakaan ini sekarang dikenal sebagai rest area Lembah Anai.
2. Tragedi Bintaro
Tragedi Bintaro adalah kecelakaan kereta api yang terjadi pada 19 Oktober 1987 di Pondok Betung, Bintaro, Jakarta Selatan.
Kecelakaan ini terjadi akibat kesalahan sinyal yang membuat dua kereta api, yaitu KA220 Patas Merak dan KA225 Lokal Purwakarta, bertabrakan di jalur yang sama.
Kecelakaan ini menyebabkan 156 orang tewas dan 300 orang terluka. Tragedi Bintaro merupakan kecelakaan kereta api terparah dalam sejarah Indonesia.
3. Kecelakaan Kereta Api Uap Bumel
Kecelakaan kereta api uap Bumel terjadi pada 20 September 1968 di Desa Ratu Jaya, Cipayung, Jawa Barat, dekat dengan Stasiun Citayam.
Kecelakaan ini terjadi ketika kereta api uap Bumel yang berangkat dari Jakarta menuju Bogor bertabrakan dengan kereta api cepat lokomotif diesel modern yang berangkat dari Bogor menuju Jakarta.
Kecelakaan ini menewaskan 116 orang dan melukai puluhan orang lainnya.
4. Kecelakaan Kereta Api Brebes
Kecelakaan kereta api Brebes terjadi pada 25 Desember 2001 di Stasiun Ketanggungan Barat, Brebes, Jawa Tengah.
Kecelakaan ini terjadi ketika Kereta Gaya Baru Malam Selatan yang berangkat dari Surabaya menuju Jakarta menabrak KA Empu Jaya yang berangkat dari Jakarta menuju Purwokerto.
Kereta Empu Jaya sedang menunggu persilangan dengan Kereta Gaya Baru Malam Selatan di jalur 3 stasiun, namun Kereta Gaya Baru Malam Selatan salah masuk jalur dan menabrak Kereta Empu Jaya dari belakang. Kecelakaan ini menewaskan 31 orang dan melukai 51 orang lainnya.
5. Kecelakaan KRL di Ratu Jaya Depok
Kecelakaan KRL di Ratu Jaya Depok terjadi pada 2 November 1993 di Desa Ratu Jaya, Depok, Jawa Barat.
Kecelakaan ini terjadi akibat kesalahan informasi antara petugas Pengatur Perjalanan Kereta Api (PPKA) di Stasiun Depok Lama dan Stasiun Citayam.
Dua KRL, yaitu KRL 1211 yang berangkat dari Bogor menuju Jakarta dan KRL 1212 yang berangkat dari Jakarta menuju Bogor, saling bertabrakan di jalur yang sama. Kecelakaan ini menewaskan 20 orang dan melukai 100 orang lainnya.