Harus Dipunyai Sejarawan, Apa Yang Dimaksud Dengan Sumber Sejarah?

Intisari-Online.com -Satu hal yang harus dimiliki oleh seorang sejarawan jika ingin meneliti sejarah.

Itu adalah sumber sejarah.

Apa yang dimaksud dengan sumber sejarah? Dan sepenting apa ia dalam penelitian sejarah?

Dikutip dari Kompas.com, sumber sejarah punya kedudukan yang sangat penting dalam penelitian sejarah.

Benda satu ini digunakan untuk menjadi rujukan sebuah kejadian di masa lalu.

Ibaratnya, bagaimana seorang sejarawan tahu sebuah peristiwa di masa lampau tanpa menggunakan sumber?

Karena itulah sumber sejarah menjadi syarat mutlak dalam penelitian.

Kembali ke pertanyaan awal, apa itu sumber sejarah?

Sumber sejarha adalah bahan-bahan yang dapat digunakan untuk mengumpulkan informasi tentang peristiwa yang terjadi pada masa lampau.

Menurut Sumargono dalam buku Metodologi Penelitian Sejarah (2021), sumber sejarah merupakan kumpulan materi sejarah yang tersebar dan terdiversifikasi atau beraneka ragam.

Sumber sejarah juga bisa diartikan sebagai jejak masa lampau yang merupakan hasil dari peninggalan serta kebudayaan manusia.

Contoh sumber sejarah

Menurut buku Metode Sejarah (2020) oleh Nina Herlina, sumber sejarah dibagi menjadi tiga jenis, yaitu sumber tertulis, lisan, dan benda (artefak).

Sumber tertulis

Adalah sumber sejarah berupa peninggalan tertulis atau catatan peristiwa yang terjadi di masa lampau.

Contoh sumber tertulis:

- Prasasti

- Dokumen

- Naskah

- Piagam

- Surat kabar sezaman

- Notulen

- Laporan

- Biografi

- Babad (cerita sejarah)

- Silsilah raja atau bupati.

Sumber lisan

Merupakan sumber sejarah yang berbentuk keterangan langsung dari saksi mata atau pelaku dari peristiwa yang terjadi di masa lalu.

Contoh sumber lisan:

- Wawancara dengan tokoh atau pelaku sejarah

Sumber benda

Adalah sumber sejarah yang diperoleh dari peninggalan benda kebudayaan.

Sebaiknya sumber ini dikombinasikan dengan sumber sejarah tertulis dan lisan.

Contoh sumber benda:

- Sumber bersifat monumental, seperti masjid, candi, gereja, makam, dan patung.

- Sumber bersifat ornamental, contohnya relief, gambar dalam perkamen, serta ragam hias pada benda.

- Sumber grafis, misalnya peta, sketsa, masterplan kota, tabel, statistik, dan sidik jari. Sumber fotografis, seperti foto dan film.

Itulah artikel yang menjelaskan tentang apa yang dimaksud dengan sumber sejarah, semoga bermanfaat untuk kita semua.

Artikel Terkait