Intisari-online.com -Anies Baswedan adalah salah satu figur politik dan akademisi Indonesia yang populer dan berpengaruh.
Dia juga menjadi salah satu kandidat kuat untuk maju dalam Pilpres 2024.
Anies Baswedan terlahir di Kuningan, Jawa Barat pada tanggal 7 Mei 1969.
Dia merupakan putra pertama dari Rasyid Baswedan dan Aliyah Baswedan. Kedua orang tuanya adalah tokoh pendidikan yang mengajar di universitas ternama.
Ayahnya adalah dosen Fakultas Ekonomi Universitas Islam Indonesia, sementara ibunya adalah Guru Besar Fakultas Sosial dan Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta.
Selain itu, kedua orang tuanya juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan keagamaan. Anies Baswedan memiliki tiga saudara kandung, yaitu Halifah Baswedan, Ridwan Baswedan, dan Abdillah Baswedan.
Pada 1996, Anies Baswedan menikahi Fery Farhati dan dikaruniai empat orang anak, yaitu Mutiara Annisa Baswedan, Kaisar Hakam Baswedan, Mikail Azizi Baswedan, dan Ismail Hakim Baswedan.
Anies Baswedan mewarisi darah Arab dari ayahnya. Dia adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, yang merupakan pahlawan nasional Indonesia.
Abdurrahman Baswedan adalah seorang jurnalis, nasionalis, diplomat, pejuang kemerdekaan, dan sastrawan Indonesia.
Dia juga merupakan pendiri dan pemimpin Partai Arab Indonesia, yang berjuang untuk hak-hak kaum minoritas, terutama etnis Arab dan Tionghoa, di Indonesia.
Abdurrahman Baswedan lahir pada 9 September 1908 dengan nama lengkap Abdul Rahman Awad Baswedan. Nama Awad diambil dari nama ayahnya, sedangkan Baswedan adalah nama suku yang diperkenalkan oleh kakeknya, Umar bin Abubakar bin Mohammad bin Abdullah.
Umar bin Abubakar bin Mohammad bin Abdullah adalah kakek buyut Anies Baswedan. Dia adalah seorang pedagang Arab yang berasal dari Hadramaut, yang saat ini disebut Yaman Selatan.
Umardatang ke Indonesia sebelum abad ke-20 untuk mencari nafkah dan menyebarkan agama Islam.
Dia menetap di wilayah Ampel, bagian utara Kota Surabaya, yang memang menjadi tempat tinggal banyak keturunan Arab. Dia menikah dengan seorang wanita Surabaya bernama Noor binti Salim Makfud Baktir.
Dari pernikahan tersebut, dia memiliki seorang anak laki-laki yang menjadi ayah dari Abdurrahman Baswedan, yaitu Awad bin Umar bin Abubakar bin Mohammad bin Abdullah.