Intisari-Online.com -Kota Bandung pernah menjadi saksi dari berbagai peristiwa penting dalam perjalanan bangsa Indonesia menuju kemerdekaan.
Salah satu peristiwa yang paling menggugah hati dan jiwa adalah peristiwa Bandung Lautan Api.
Peristiwa Bandung Lautan Api merupakan upaya rakyat Indonesia dalam melepaskan diri dari dua pasukan yang ingin menguasai kota ini.
Peristiwa ini terjadi pada 23 Maret 1946, ketika para pejuang Indonesia membakar kota Bandung agar tidak jatuh ke tangan musuh.
Peristiwa ini menunjukkan semangat juang yang tinggi dari para pejuang Indonesia yang tidak mau menyerah kepada penjajah.
Bagaimana kisah lengkap dari peristiwa Bandung Lautan Api? Apa latar belakang, kronologi, dan dampak dari peristiwa ini? Siapa dua pasukan yang dimaksud?
Mari kita simak ulasan berikut ini.
Latar Belakang Peristiwa Bandung Lautan Api
Bandung Lautan Api adalah salah satu peristiwa bersejarah dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Peristiwa ini terjadi pada 23 Maret 1946, ketika para pejuang Indonesia membakar kota Bandung agar tidak jatuh ke tangan Sekutu dan Belanda.
Peristiwa ini dipicu oleh kedatangan pasukan Inggris dari Brigade MacDonald di Bandung pada 12 Oktober 1945.
Baca Juga: Penyebab Utama Terjadinya Peristiwa Bandung Lautan Api adalah 4 Hal Ini
Mereka bermaksud untuk menjadikan kota ini sebagai basis militer mereka.
Mereka juga menuntut agar senjata-senjata yang direbut dari Belanda dikembalikan kepada mereka.
Namun, hal ini ditentang oleh para pejuang Indonesia yang tidak mau menyerahkan senjata dan kota mereka kepada penjajah.
Maka, terjadilah pertempuran antara kedua belah pihak di berbagai tempat.
MacDonald kemudian mengeluarkan ultimatum pertama, yaitu membagi Bandung menjadi dua bagian.
Bandung Utara dikuasai oleh Sekutu dan Belanda, sedangkan Bandung Selatan masih berada di bawah Pemerintah Indonesia.
Ultimatum ini tidak diterima oleh para pejuang Indonesia, yang terus melakukan perlawanan.
Sekutu yang merasa terancam, lalu mengeluarkan ultimatum kedua, yaitu memerintahkan agar para pejuang Indonesia meninggalkan Bandung dalam waktu 24 jam.
Para pejuang Indonesia pun mengambil keputusan yang berani, yaitu melakukan operasi "Bumi Hangus".
TujuanPeristiwa Bandung Lautan Api
Peristiwa Bandung Lautan Api merupakan upaya rakyat Indonesia dalam menghancurkan semua bangunan di Bandung agar tidak bisa dimanfaatkan oleh musuh.
Baca Juga: Peristiwa Bandung Lautan Api: Penyebab Terjadi dan Tokoh-tokohnya
Kolonel Abdul Haris Nasoetion, sebagai Komandan Divisi III TRI, memimpin operasi ini.
Ia memerintahkan agar warga Bandung dievakuasi ke tempat yang lebih aman.
Kemudian, ia memerintahkan agar semua rumah dan gedung di Bandung dibakar.
Dalam sekejap, Bandung menjadi lautan api yang menyala-nyala.
Api membakar habis semua bangunan, mulai dari rumah-rumah, toko-toko, pabrik-pabrik, hingga kantor-kantor.
Asap tebal menutupi langit Bandung, menciptakan suasana gelap dan sedih.
Namun, di balik itu semua, ada juga rasa bangga dan haru dari para pejuang yang rela mengorbankan segalanya demi menjaga martabat bangsa.
Peristiwa Bandung Lautan Api menjadi salah satu bukti dari semangat juang yang tinggi dari para pejuang Indonesia.
Peristiwa ini juga menjadi inspirasi bagi generasi selanjutnya untuk terus berjuang demi kemerdekaan dan kedaulatan bangsa.
Untuk menghormati peristiwa ini, dibangunlah Monumen Bandung Lautan Api di tempat bekas pertempuran.
Monumen ini berbentuk api yang melambangkan jiwa api dari para pejuang Indonesia.
Monumen ini juga menjadi saksi sejarah dari perjuangan bangsa Indonesia yang patut kita banggakan dan tiru.
Peristiwa Bandung Lautan Api merupakan upaya rakyat Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan dan kedaulatan bangsa. Semoga artikel ini bermanfaat.
Baca Juga: Sebutkan Apa Saja Penyebab terjadinya peristiwa Bandung Lautan Api?