Sebaliknya, teman sebaya yang negatif, menekan, dan saling merendahkan akan membentuk karakter individu yang kasar, antisosial, individualis, dan tidak percaya diri.
Media Massa
Media massa adalah agen sosialisasi keempat yang berperan dalam kehidupan individu yang memberikan informasi, hiburan, edukasi, dan persuasi bagi individu.
Media massa juga mengajarkan nilai-nilai global, seperti pluralisme, toleransi, demokrasi, dan hak asasi manusia.
Agen sosialisasi ini memengaruhi karakter individu melalui pesan, gambar, suara, dan simbol yang disampaikan oleh media massa.
Media massa yang kredibel, objektif, dan edukatif akan membentuk karakter individu yang terinformasi, terhibur, terdidik, dan kritis.
Sebaliknya, media massa yang tidak kredibel, subjektif, dan manipulatif akan membentuk karakter individu yang salah informasi, tergoda, terindoktrinasi, dan apatis.
Agama
Agama adalah agen sosialisasi kelima yang relevan dalam kehidupan individu yang memberikan makna, tujuan, dan harapan bagi individu.
Agama juga mengajarkan nilai-nilai spiritual, seperti iman, ibadah, taqwa, akhlak, dan syariah.
Agen sosialisasi ini memengaruhi karakter individu melalui doktrin, ritual, norma, dan komunitas yang dianut oleh individu.
Baca Juga: Contoh Aktivitas Manusia Sebagai Makhluk Sosial dan Ekonomi yang Bermoral
Agama yang toleran, moderat, dan inklusif akan membentuk karakter individu yang beriman, beribadah, bertakwa, berakhlak, dan bersyariah.
Sebaliknya, agama yang intoleran, ekstrem, dan eksklusif akan membentuk karakter individu yang fanatik, radikal, dan konfliktual.
Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa masing-masing agen sosialisasi memiliki pengaruh yang signifikan dalam pembentukan karakter individu.
Karakter individu tidak terbentuk secara instan, melainkan melalui proses interaksi dan internalisasi yang berlangsung sepanjang hidup.
Oleh karena itu, penting bagi individu untuk memilih agen sosialisasi yang positif dan konstruktif dalam membentuk karakternya.
Demikian artikel tentang bagaimana pengaruh masing-masing agen sosialisasi dalam pembentukan karakter individu. Semoga bermanfaat.
Baca Juga: Mengapa Dalam Peta Perlu Mencantumkan Komponen-komponen Peta?
KOMENTAR