Penunjukan Budi Arie Setiadi sebagai Menkominfo membuat politikus NasDem gusar. Dia juga menyebut soal hak.
Intisari-Online.com - Tak semua bahagia dengan penunjukkan Budi Arie Setiadi sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) baru.
Salah satunya adalah Partai Nasdem.
Bagaimanapun juga, sebelum Budi, jabatan Menkominfo dipegang oleh kader NasDem, dalam hal ini adalah Johnny G Plate.
Johnny dicopto sebagia Menkominfo setelah tersangkut kasus korupsi pembangunan menara BTS 4G.
Budi sendiri dilantik sebagia Menkominfo oleh Presiden Joko Widodo pada Senin (17/7) kemarin.
Sebelum jadi Menkominfo, Budi adalah Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi.
Budi juga dikenal sebagai ketua relawan Pro Jokowi (Projo) untuk memenangkan pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin sebagai calon presiden dan calon wakil presiden pada Pemilu 2019.
Terkait penunjukkan Budi oleh Jokowi, Nasdem merasa dicurangi.
Ketua DPP Bidang Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Nasdem Effendi Choirie menilai, pelantikan Budi Arie sebagai Menkominfo seperti meminjam tanpa izin atau gasab.
Effendi juga beranggapan, pelantikan tersebut “tidak halal”.
“Menkominfo diberikan ke non-Nasdem meskipun Nasdem tidak berharap lagi di posisi itu, tetapi hukumnya tetap gasab, artinya mengambil hak orang lain. Tidak halal, minimal syubhat,” katanya dikutip dari Kompas.id, Senin (17/7/2023).
Penulis | : | Moh. Habib Asyhad |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR