Intisari-Online.com – Setiap pekerjaan tentu memiliki tingkat stress masing-masing. Inilah daftar pekerjaan dengan angka bunuh diri tertinggi.
6. Petani
Menjadi petani berarti Anda bisa mendapatkan karier yang mencukupi dan menguntungkan. Sayang, banyak sekali masa di mana cuaca tidak baik, banyak hama penyakit, dan sebagainya. Persaingan harga di masyarakat juga seringkali sangat berat. Tak heran banyak petani yang mengalami depresi.
7. Pengacara
Hampir semua pengacara mengalami stress yang berat dalam pekerjaannya. Pengacara perusahaan harus bekerja dengan jam kerja yang panjang untuk mempersiapkan aturan perusahaan. Pengacara kriminal harus membela kliennya, baik mereka benar maupun salah. Ada begitu banyak tekanan yang membuat pengacara selalu stress dalam pekerjaannya.
8. Manager konstruksi
Manager konstruksi harus memastikan semua hal yang dilakukan dalam proses pembangunan sebuah gedung berjalan dengan lancar. Dengan keuangan yang pas-pasan, waktu sempit, dan tim besar yang harus diurus, menjadi manager konstruksi sangatlah tak mudah. Stress dalam pekerjaan ini dapat berujung pada bunuh diri.
9. Dokter bedah
Menjadi siswa sekolah kedokteran saja sudah sangat penuh stress. Jika sudah menjadi seorang dokter bedah, tingkat stress pun bertambah. Mereka harus siap bekerja selama berjam-jam. Kemungkinan seorang pasien meninggal saat dioperasi pun besar. Hal ini bisa membuat seseorang menjadi depresi.
10. Praktisi Chiropractic
Chiropratic adalah hal yang masih relatif baru di dunia kedokteran dan bisa berakibat fatal bila dilakukan dengan tidak benar. Di sejumlah negara banyak kasus praktisi chiropractic yang dituntut oleh kliennya sendiri. Tuntutan serta denda yang diminta itu sering membuat para ahli chiropractic stress.
Itulah lima pekerjaan dengan angka bunuh diri tertinggi. Penomoran di atas dibuat secara acak tanpa ada sistem urutan tertentu.(Careeraddict.com)