Intisari-Online.com - Jelang Lebaran, peredaran uang di masyarakat biasanya meningkat pesat. Seiring dengan itu, peredaran uang palsu juga meningkat. Agar tidak menjadi korban uang palsu, sebaiknya Anda mengenali salah satu ciri paling mencolok dari uang palsu berikut ini.
Lambok Siahaan, Direktur Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia menyatakan bahwa terdapat banyak sekali ciri yang membedakan uang asli dan uang palsu. Namun, jika terlalu repot untuk memeriksanya satu-persatu, maka cara termudah adalah dengan mengenali ciri paling mencolok dari uang palsu.(Baca juga: Hati-hati Uang Palsu Menjelang Lebaran)
Caranya adalah dengan merabanya, jika uang tersebut, terutama yang baru, terasa lebih kasar dibandingkan uang yang biasa Anda pegang, maka kemungkinan besar uang tersebut adalah uang palsu.
“Kalau dia itu baru, dia lebih terasa kasar jika diraba,” tutur Lambok, Kamis (17/7/2014).
Dalam kesempatan yang sama, Lambok juga memaparkan tentang upaya BI untuk selalu meningkatkan kualitas uang yang mereka keluarkan. Tujuannya sederhana, agar masyarakat semakin mudah membedakan uang asli dan uang palsu.(Baca juga: Jangan Sembarangan Pilih Tempat Penukaran Uang Receh untuk Lebaran!)
“Dalam percetakan uang baru yang kita cetak, selalu ada peningkatan kualitas,” ujar dia.
Jadi, agar tidak mudah tertipu uang palsu, kenalilah ciri paling mencolok dari uang palsu seperti dipaparkan di atas. (tribunnews.com)