Intisari-Online.com - Setiap tahunnya ada banyak karyawan yang melakukan pensiun dini, baik itu karena keinginan sendiri maupun karena keputusan dari perusahaan. Faktanya, menurut Employee Benefit Research Institute, hampir setengah dari para pensiunan tersebut melakukan pensiun lebih cepat dari yang direncanakan. Bahkan, hanya 15% dari mereka yang melakukan pensiun dini karena keinginannya sendiri.
Nah, ketika melakukan pensiun dini, seseorang perlu melakukan penyesuaian dengan kehidupan barunya. Ada beberapa hal yang perlu dilakukan jika harus pensiun dini karena keputusan perusahaan agar saku tidak bolong.
Menggunakan dana pesangon. Jika kita melakukan pensiun, kita dapat mempertimbangkan untuk mengambil dana pesangon secara keseluruhan atau menerimanya dengan angsuran bulanan. Kedua pilihan ini baik. Semua tergantung pada keadaan individu.
Jika kita merupakan seorang investor berpengalaman atau bekerja dengan penasihat keuangan, kita dapat menerima seluruh dana pesangon dan kemudian membangun aset dengan dana tersebut. Ini tentu berhubungan dengan seberapa yakin seseorang menggunakan dana tersebut untuk menjadi penghasilan baru nantinya. Namun, jika kita ingin menjadikannya sebagai penghasilan bulanan, maka menerimanya dalam bentuk angsuran dapat menjadi pilihan yang terbaik.
Hal lainnya yang perlu dilakukan adalah memperkirakan berapa lama uang yang kita miliki akan bertahan. Makanya perlu dipikirkan dan dipersiapkan ketika melakukan pensiun dini. Untuk mengetahui berapa lama uang yang kita miliki akan bertahan, kita dapat menghitungnya berdasarkan pengeluaran dan anggaran. Nantinya kita dapat melihat di alokasi anggaran mana kita perlu melakukan penyesuaian.
(About.com)