Ingat, Posri yang Tercantum pada Kemasan Makanan Biasanya Bukan Menunjukkan Porsi yang Sehat untuk Dikonsumsi!

Ade Sulaeman

Editor

Ingat, Posri yang Tercantum pada Kemasan Makanan Biasanya Bukan Menunjukkan Porsi yang Sehat untuk Dikonsumsi!
Ingat, Posri yang Tercantum pada Kemasan Makanan Biasanya Bukan Menunjukkan Porsi yang Sehat untuk Dikonsumsi!

Intisari-Online.com - Berdasarkan Food & Drug Administration (FDA), akan ada pembaruan dalam jumah porsi dalam kemasan makanan dan akan menggambarkan jumlah porsi yang sesungguhnya. Namun, ini tentu bukanlah hal yang mudah.

Porsi yang tercantum pada kemasan makanan, umumnya menunjukkan jumlah porsi yang dikonsumsi dalam sekali makan, tapi bukan porsi yang direkomendasikan untuk dikonsumsi dalam jumlah sehat.

Sebagai contoh, 20 ons soda dalam botol, tertulis pada label 8 ons untuk sekali minum. Ini berarti, satu botol soda seharusnya dinikmati dalam 2,5 kali minum. Namun, kebanyakan orang mengonsumsinya langsung dalam sekali. FDA menginginkan adanya perubahan, sehingga dalam satu botol hanya berisi sekali sajian, sedangkan jumlah kalori dan jumlah karbohidrat dalam porsi akan disesuaikan.

Ukuran penyajian sudah ada sejak dua dekade lalu, tapi berdasarkan penelitian yang telah dilakukan pada 1970 dan 1980, menurut FDA. Sejak saat itu, cara makan banyak orang menjadi berubah, ujar FDA.

Jika perubahan disetujui, konsumen takkan melihatnya untuk sementara waktu. Ukuran baru akan berlaku tahun depan, tapi FDAakan mengizinkan produsen untuk membuat perubahan label hingga dua tahun mendatang.

Beberapa ahli gizi menjelaskan berapa jumlah porsi yang seharusnya dikonsumsi pada 5 makanan yang banyak dikonsumsi dibawah ini:

1. Es krim

Menurut FDA, satu porsi es krim adalah setengah cup. “Tapi, saya ragu ada yang mau mengonsumsi es krim hanya setengah cup,” ujar Katherine Tallmadge, seorang ahli gizi. Sebagai gantinya, satu cup untuk sekali makan sudah cukup. Namun, ini sebaiknya berlaku hanya untuk es krim dengan komposisi standar.

Pasalnya, es krim premium mengandung 600 kalori per cup, sedangkan es krim standar mengandung 300 kalori per cup. Karena itu, sangat penting bagi setiap orang untuk memerhatikan berapa jumlah kalori dalam seporsi makanan, bukan hanya ukuran penyajian.

Andrea Giancoli yang juga seorang ahli gizi pun berpendapat serupa, “setengah porsi sangat mengecewakan.”

Namun Heather Mangiari, seorang ahli gizi yang juga juru bicara di Academy of Nutrition and dietetics mengatakan, bahwa setengah porsi es krim tidak masalah jika dilihat dari kandungan karbohidratnya.

“Saya menganjurkan pembeli untuk mengonsumsi 15 gram karbohidrat dan setengah porsi es krim mengandung 15 – 18 gram karbohidrat,” tambahnya.

2. Jus buah

Sedangkan, untuk jus buah “6 ons adalah ukuran yang cukup untuk satu gelas jus,” menurut Tallmadge. Giancoli pun demikian, menyarankan hanya 6 – 8 ons saja. Sementara Mangieri menganjurkan porsi kecil, setengah gelas atau sekitar 4 ons buah. Karena menurutnya, setengah porsi jus buah mengandung 14 gram karbohidrat.

3. Buah-buahan

Departemen Pertanian AS (USDA) menjelaskan seporsi buah dengan cangkir, jumlahnya sama dengan sebuah apel kecil atau setengah pisang berukuran besar. Pendapat demikian juga dituturkan oleh Giancoli. Keduanya, menyatakan tak ada masalah jika mengonsumsi buah dalam jumlah banyak, karena baik untuk kesehatan. Yang perlu diperhatikan adalah, semakin makan banyak jenis buah akan semakin baik.

“Mengonsumsi setengah buah pisang emmang tak membuat kenyang. Tapi, bukan berarti untuk mengenyangkan, Anda makan dua buah pisang sekaligus. Anda bisa makan setengah pisang dengan tambahan Ggreek yoghurt, almond, dan granola. Ini akan lebih baik untuk tubuh,” kata Mangieri

4. Dada Ayam

Saat ini, USDAmenyarankan 3 ons dada ayam untuk sekali sajian. Banyak orang setuju bahwa 3-4 ons adalah ukuran sajian yang tepat, karena cukup memenuhi kebutuhan protein.

Namun, untuk mendapatkan ukuran dada ayam seperti itu tentu bukanlah hal yang mudah, kata Tallmadge. Para pedagang ayam tidak menyediakan ukuran itu Biasanya, mereka menyediakan 6-8 ons. Ini berarti, untuk mengonsumsi dengan jumlah yang tepat, Anda perlu memotong satu dada ayam menjadi dua.

5. Kentang Goreng

Untuk kentang goreng, Mangiero menyarankan tidak makan lebih dari 8-10 kentang goreng, ini untuk membatasi asupan karbohidrat tidak lebih dari 15 grams.

Tallmadge dan Giancolli berpendapat serupa untuk mengonsumsi kentang goreng dalam porsi sangat kecil, “sebaiknya, jauh lebih kecil dari ukuran porsi kentang goreng McDonald’s atau untuk amannya, Anda bisa mengonsumsi porsi untuk anak-anak,” ujar Tallmadge.

(Muthia Zulfa/kompas.com)