Intisari-Online.com - Motif pembunuhan di Magelang yang sempat mengerucut ke masalah sakit hati kembali menjadi tanda tanya.
Penyebabnya adalah sebuah fakta terbaru terkait dengan sebuah mobil yang dimiliki oleh keluarga tersebut.
Seperti diketahui motif pembunuhan di Magelang disebut dipicu oleh perasaan sakit hati yang dialami terduga pelaku, DDS.
Hal ini merujuk pada pengakuan terduga pelaku saat menjalani pemeriksaan di kepolisian.
Pria berusia 22 tahun tersebut mengaku merasa sangat terbebani kewajiban untuk menanggung seluruh kebutuhan keluarga.
Tanggung jawab tersebut memuncak ketika ayah DDS mulai memasuki masa pensiun bekerja.
Dalam kondisi yang diketahui baru terjadi pada 2 bulan terakhir tersebut, pemasukan keluarga berkurang.
Keluarga yang terdiri dari 4 orang tersebut kemudian seolah hanya menggantungkan kebutuhan hidup pada uang pensiun.
Belum lagi kondisi ayah DDS yang diketahui sakit-sakitan sehingga membutuhkan biaya berobat yang cukup tinggi.
Namun, menurut pengakutan DDS, meski dirinya dan sang kakak sama-sama menganggur, hanya dirinya yang dibebani tanggung jawab untuk membantu membiayai kebutuhan keluarga.
Baca Juga: Intip Bahaya Racun Arsenik, Racun Mematikan yang Digunakan Pelaku Racuni Keluarganya di Magelang
KOMENTAR