Hitung Weton Jawa; Watak Bayi Baru Lahir Berdasar Hitungan Neptu Weton

K. Tatik Wardayati

Editor

Hitung weton Jawa, watak bayi baru lahir berdasar neptu weton Jawa.
Hitung weton Jawa, watak bayi baru lahir berdasar neptu weton Jawa.

Intisari-Online.com Hitung weton Jawa, watak bayi baru lahir bedasar hitungan neptu weton Jawa menurut perhitungan Primbon Jawa.

Untuk mengetahui watak bayi baru lahir, menjadi tradisi masyarakat Jawa menghubungkannya dengan weton Jawa menurut perhitungan Primbon Jawa.

Perhitungan lain yang dikenal salah satunya adalah dengan cara menjumlahkan nilai neptu hari dan neptu pasaran.

Hasil dari penjumlahan neptu hari dan pasaran tersebut yang menjadi acuan dalam ramalan Primbon Jawa.

Untuk mengetahui nilai neptu hari dan pasaran, bisa dilihat dari tabel perhitungan neptu weton Jawa berikut ini.

Tabel hari, pasaran, untuk menghitung neptu weton Jawa.
Tabel hari, pasaran, untuk menghitung neptu weton Jawa.

Misalkan, weton Anda adalah Sabtu Pahing, maka jumlah neptu weton Anda adalah Sabtu (9) + Pahing (9) = 18.

Lalu, kategori yang dihasilkan cocokkan dengan ramalan Kitab Primbon Jawa Betaljemur Adammakna berikut ini:

Bila jumlah penghitungan 7,

Berarti narima (tidak suka iri hati atau dengki), dalam berbicara tidak mau kalah atau maunya menang sendiri, suka bepergian jauh, dan kadang bicaranya tepat.

Bila jumlah penghitungan 8,

Orangnya pemarah dan cepat panas hatinya, punya rasa dengki, kurang memilki rasa belas kasiihan, senang bertengkar, jika marah berbahaya, dan banyak orang yang terpukau padanya.

Bila jumlah penghitungan 9,

Orangnya beranjalan (tidak tetap pendiriannya atau hatinya), sering berpindah tempat, esnang merantau, jika memiliki mantera tidak mustajab, bahkan sering menimbulkan kerusakan.

Bila jumlah penghitungan 10,

Orangnya pendiam, cerdas, serba pantas, sabar, dapat menjadi dukun, tidak senang ditanya, banyak bicara, dan sayang kepada saudara.

Bila jumlah penghitungan 11,

Orangnya sederhana, berani keluar rumah pada waktu malam, percaya, suka memberikan sesuatu kepada orang lain, ikhlas, tetapi buruknya jika tidak punya suka mencuri milik tetangganya.

Bila jumlah penghitungan 12,

Sering kehilangan, kurang baik jika bergaul, mudah mendapat rezeki, banyak yang ingin memiliki, dan selalu merasa tidak puas.

Bila jumlah penghitungan 13,

Orangnya senang dipuji, pandai bicara, baik hati, rukun dengan saudara, jika marah jadi buruk sekali, suka terjaga pada malam hari tanpa suatu keperluan, pandai berdagang jika menjadi saudagar pekerjaannya dilakukan denan sepenuh hati.

Bila jumlah penghitungan 14,

Segala jenis pekerjaan bisa dikerjakannya, cepat menjadi pandai, suka memperhatikan jika diberi penjelasan, namun agak malas, tidak begitu kaya, tetapi baik hati.

Bila jumlah penghitungan 15,

Orangnya gejarah (dapat memerintah orang), keras, tegas, cukup usahanya, rezekinya cukup, banyak sahabat yang menyenangi, tetapi sering bertengkar masalah sopan santun dan perkawinan.

Bila jumlah penghitungan 16,

Baik dalam tata krama, kaya, banyak bicara, memiliki kreativitas tinggi, namun jika masalah makan tiada terhalangi keinginannya.

Bila jumlah penghitungan 17,

Orangnya diam, lekas putus asa, jika bekerja sering mencelakakan, sering difitnah orang, dan tidak senang jika ada orang lain yang mengunggulinya.

Bila jumlah penghitungan 18,

Orangnya berani tetapi kurang hati-hati, bicaranya seenaknya, jika bertengkar musuhnya selalu melawan, lalu dia mengalah.

Baca Juga: Hitung Weton Jawa Pernikahan; Hitungan Hari Baik dengan Neptu Weton

Baca Juga: Hitung Weton Jawa Jodoh Ketemu 27 Artinya Apa? Jangan Sampai Terjadi!

Temukan sisi inspiratif Indonesia dengan mengungkap kembali kejeniusan Nusantara melalui topik histori, biografi dan tradisi yang hadir setiap bulannya melalui majalah Intisari. Cara berlangganan via https://bit.ly/MajalahIntisari

Artikel Terkait