Intisari-Online.com - Tamerlane, nama aslinya Timur, lahir pada 1336 di Transoxiana, Uzbekistan modern dan menjadi penguasa paling kuat di abad ke-14.
Melalui oportunisme, keterampilan militer, dan tipu daya, Tamerlane bahkan mampu menguasai Chagatai Khanate pada tahun 1370.
Khanate adalah salah satu negara penerus Kekaisaran Mongol yang besar.
Pada tahun 1395, Tamerlane menghancurkan bekas sekutunya Tokhtamysh, khan dari Golden Horde.
Pasukannya bisa saja menaklukkan Moskow, tetapi mereka berbalik dan menyerang Persia.
Tamerlane adalah ahli taktik militer yang terampil dan lawan yang kejam. Dia tidak pernah kalah dalam pertempuran.
Kampanye Ottoman (1400–1402) adalah contoh terbaik dari kejeniusan militernya.
Selain itu, Tamerlane juga melakukan banyak pembunuhan, salah satunya terhadap orang muslim.
Pembunuhan orang-orang Muslim
Awalnya, Tamerlane meninggalkan Baghdad dengan damai.
Tapi pemimpin kota menghina Tamerlane dengan menyebutnya lumpuh.
Pada 1401, Tamerlane kembali dengan pasukan yang sangat besar.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR