Pulang ke Rumah Orangtuanya Tanpa 'Tercium' Tetangga
Selanjutnya, baru diketahui belakangan jika Kopda Muslimin pergi ke rumah orangtuanya, setelah ia ditemukan meninggal dunia di sana. Namun, kedatangan Kopda Muslimin di rumah orangtuanya juga tak 'tercium' tetangga.
Menurut kesaksian ketua RT setempat, Abidin (43), yang rumahnya berada tepat di samping rumah orangtua Kopda Muslimin, ia sama sekali tidak pernah melihat ada tanda-tanda Kopda Muslimin pulang kampung hingga muncul kabar ditemukan tewas.
Warga sekitar mengungkapkan hal serupa, bahwa sama sekali tidak mengetahui kapan Kopda Muslimin pulang ke rumah orangtuanya.
"Enggak tahu sama sekali kalau pulang, tiba-tiba saja dapat kabar pas saya sudah kerja kalau Muslimin meninggal," terang Abidin, Kamis (28/7/2022).
Dia juga mengatakan bahwa tidak melihat Kopda Muslimin pulang sejak kasus penembakan istrinya beberapa waktu lalu di Semarang.
Abidin mengatakan, hingga Rabu (27/7/2022) malam, tidak ada tanda-tanda Kopda Muslimin pulang ke Kendal.
Menurutnya, tidak terdengar ada suara kendaraan datang ke rumah orangtua Kopda Muslimin, yang kebetulan berada di samping rumahnya. Ia pun mengaku kaget setelah mendapat kabar dari ponakan bahwa Muslimin meninggal di rumah orangtuanya.
Meminta Maaf kepada Orangtuanya
Menurut keterangan Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi seusai meninjau lokasi tewasnya Kopda M, Kamis (28/7/2022), Kopda Muslimin sempat meminta maaf kepada orangtuanya.
"Kopda M pulang untuk meminta maaf ke orangtua. Dan ini disyukuri oleh orangtuanya," ujarnya.
Orangtua Kopda M, kata Irjen Luthfi, juga menyarankan anaknya untuk menyerahkan diri. Tetapi, kemudian ia justru ditemukan meninggal dunia.
"Tapi sekitar pukul 05.30 muntah dan Kopda M meninggal pukul 07.00," ujarnya.
Hasil autopsi jenazah Kopral Dua atau Kopda Muslimin tidak ditemukan luka akibat kekerasan fisik baik benda tajam maupun tumpul, kematiannya diduga karena keracunan.
(*)
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR