Sejarah Kerajaan Kutai: Puncak Kejayaan Kerajaan Kutai Dicapai pada Masa Pemerintahan Raja Ini

May N

Editor

Ilustrasi Peninggalan Sejarah Kerajaan Kutai: Kerajaan Kutai mencapai kejayaan pada masa pemerintahan Mulawarman
Ilustrasi Peninggalan Sejarah Kerajaan Kutai: Kerajaan Kutai mencapai kejayaan pada masa pemerintahan Mulawarman

Intisari - Online.com -Ini dia sejarah kerajaan Kutai.

Kerajaan Kutai mencapai masa kejayaan pada masa pemerintahan Raja Mulawarman.

Mulawarman memerintah pada abad ke-4 di wilayah yang sekarang disebut Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

Puncak kejayaan Kerajaan Kutai dicapai pada masa kejayaan beliau.

Mulawarman disebut sebagai raja yang sangat dermawan, sehingga rakyatnya hidup tenteram dan damai.

Prasasti Yupa menyebut Mulawarman pernah menyumbangkan 20.000 ekor lembu untuk persembahan bagi kaum Brahmana di Waprakecvara.

Waprakecvara adalah tempat suci yang merupakan sinkretisme antara budaya Hindu dan Indonesia.

Seperti diketahui, Kerajaan Kutai adalah kerajaan Hindu pertama di Nusantara, didirikan oleh Kudungga.

Mulawarman adalah raja ketika Kutai, dia merupakan putra dari Asmawarman, raja kedua Kerajaan Kutai.

Mulawarman mewarisi tahta pada sekitar abad ke-4.

Prasasti Yupa menegaskan Mulawarman adalah sosok pemimpin yang baik, kuat, dan juga dermawan.

Raja Mulawarman pernah memberikan 20.000 ekor sapi untuk upacara persembahan bagi kaum Brahmana.

Kemudian pada masa pemerintahan Mulawarman, upacara persembahan atau penghinduan dipimpin oleh pendeta, atau kaum Brahmana yang berasal dari penduduk asli Indonesia.

Peristiwa itu menegaskan jika Mulawarman memiliki kemampuan intelektual yang tinggi.

Pasalnya bahasa Sanskerta tidak dijadikan bahasa sehari-hari.

Kutai mencapai kejayaan sejak dipimpin oleh Raja Mulawarman, dan perjuangannya dalam memimpin berhasil membawa Kutai mencapai masa gemilang.

Rakyat Kutai hidup tenteram dan sejahtera, imbas dari kehidupan perekonomian kerajaan yang terus berkembang.

Kemudian, kehidupan perekonomian Kutai ditopang dari sektor pertanian dan perdagangan.

Hal ini disebabkan karena letaknya yang strategis.

Mulawarman juga berhasil mendorong Kutai memperluas wilayah kekuasaan sampai ke seluruh wilayah Kalimantan Timur dan sekitarnya.

Mulawarman banyak menguasai berbagai wilayah, tapi tidak satu pun ada rakyatnya yang sengsara.

Peninggalan

Peninggalan masa kekuasaan Mulawarman adala prasasti Mulawarman, berupa yupa yang tidak bertahun.

Prasasti Mulawarman ditemukan di hulu Sungai Mahakam, Kalimantan Timur.

Ada tujuh buah batu yupa yang ditinggalkan, tapi hanya beberapa yang masih dapat dibaca.

Dari bentuk serta jenisnya, Prasasti Yupa ditulis dalam bentuk puisi anustubh dan dijadikan bukti tertua tentang keberadaan Kerajaan Kutai.

Prasasti Yupa dibuat oleh kaum Brahmana Hindu sebagai tanda penghormatan terhadap Raja Mulawarman.

Dari prasasti ini dapat diketahui tentang keberadaan Kerajaan Kutai dari berbagai aspek, seperti politik, sosial, ekonomi, dan budaya, serta sifat Raja Mulawarman dan silsilah raja Kutai pada awal berdirinya.

Baca Juga: Ketopong Sultan Kutai, Salah Satu dari Sekian Banyak Peninggalan Kerajaan Kutai

Artikel Terkait