Intisari-Online.com – Ketika sopir taksi dan sopir angkutan umum konvensional ramai-ramai berdemo agar pemerintah menghapus angkutan dengan basis aplikasi online, sebenarnya fenomena apa yang sedang terjadi sekarang ini?
Mari kita perhatikan bahwa dunia berubah setiap hari. Ketika mancis ditemukan, korek api pun perlahan mulai menghilang. Ketika kalkulator diciptakan, sempoa pun mulai dilupakan. Ketika kamera digital dibuat, maka kamera analog pun mulai hilang. Ketika whatsapp atau BBM dikembangkan, maka SMS sudah tidak sepopuler zaman dulu lagi.
Ketika smartphone dengan teknologi 4G diperkenalkan, kita bahkan tidak perlu lagi menghidupkan komputer di rumah. Ketika penjualan langsung atau penjualan via internet meningkat, pemasaran secara tradisional pun menurun.
Bukan berarti lantas kita menyalahkan “siapa merebut bisnis siapa”. Tetapi ini terjadi karena manusia sangat dapat diubah dan menyesuaikan diri dengan ide-ide baru dan perubahan di dunia ini.
Ada yang bertanya kepada orang sukses, “Apa rahasia Anda untuk sukses?”
Ia menjawab, “Sangat sederhana. Saya melakukan sesuatu ketika Anda hanya melihata/mengamati.”
Demikianlah. Dunia berubah setiap hari. Bila kita tidak berubah, maka kita akan tertinggal. Mari kita semua tanggap terhadap perubahan dan bahkan dapat menciptakan perubahan. (YDA)