Program tersebut, menurutnya, dapat mengajak wisatawan untuk mengalami kejadian sehari-hari.
Selain itu, Nazri menyebut menurunnya nilai tukar ringgit Malaysia juga membuka peluang baru di sektor pariwisata.
Kata dia, menurunnya nilai tukar bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan internasional karena dapat berwisata dengan lebih murah.
Nazri mengatakan, “Ketika mata uang kita (ringgit) jatuh, waktunya untuk mempromosikan pariwisata negeri ini karena akan murah bagi mereka (wisatawan internasional).”
Source | : | Kompas TV |
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR