Intisari-Online.com -Sushi adalah makanan asal Jepang yang memang memiliki citra rasa yang lezat dan bergizi. Tak heran jika sushi menjadi makanan favorit banyak orang. Meski demikian, Anda tetap harus membatasi porsinya karena sushi memiliki kandungan kalori yang besar, seperti berikut ini:1. Sepotong sushi salmon dan avokad memiliki 300 kalori yang jika ditambahkan dengan krim keju dan mayonaise makan tentu saja jumlah kalorinya akan bertambah.2. Sepotong sushi dengan daging kepiting dengan alpukat mengandung 400 kalori 2 gram garam.3. Sushi yang dicelupkan ke dalam saus kecap akan menambah kadar sodium yang akan menggangu kesehatan jantung bila Anda konsumsi secara terus-menerus.Tak hanya itu, mengonsumsi daging mentah atau setengah matang juga akan berisiko dengan kesehatan Anda. Hal itu dikarenakan, daging mentah atau setengah matang bisa saja masih menympan bakteri dan parasit jika tidak diolah dengan benar.Oleh karena itu, ikan harus dibekukan dalam suhu -20 derajat Celcius selama 15 jam agar parasit beku dan ikan akan tetap segar. Tetapi sayangnya hal itu tidak bisa dilakukan di lemari es biasa. Nah, inilah risikonya bila ikan tidak beku dijadikan sushi:
Anisakiasis hampir mirip keracunan makanan yang disebabkan dengan cacing parasit Anisakidae. Biasanya, cacing akan mati dalam waktu 24 jam. Tetapi, jika cacing dapat bertahan hidup, sistem pencernaan bisa terganggu dan dapat menimbulkan reaksi alergi di dalam perut maupun usus.
- Infeksi usus Diphyllobothriasis
Infeksi ini disebabkan cacing yang dapat ditemukan di dalam ikan salmon, kakap putih, trout, dan pike. Infeksi tersebut dapat menurunkan kandungan vitamin B12 dalam darah yang akan menimbulkan anemia.Tapi Anda tak perlu khawatir dan menjadi takut untuk mengonsumsi
sushi. Berikut ini adalah beberapa tips agar tidak membahayakan kesehatan:1. Perkecil risiko terkena infeksi parasit dengan memesan
sushi yang terbuat dari ikan air laut.2. Memakan
sushi bersama wasabi karena wasabi dapat membunuh parasit.3. Ikan yang berasal dari lautan Pasifik termasuk lebih banyak mengandung parasit dibandingkan ikan dari lautan Atlantik.4. Memilih restoran yang memiliki sashimi grade karena keamanan ikan lebih terjamin, memiliki kadar parasit yang rendah, dan dibekukan dengan sempurna.5. Ikan tuna jarang mengandung parasit, tapi ikan tuna ahi dapat mengandung banyak merkuri dan kandungan metal dibandingkan jenis ikan lain.