Intisari-Online.com -Tak hanya orang dewasa, anak kecil pun rupanya juga dapat mengalami stres atau tekanan mental. Kondisi tersebut dialami oleh anak-anak, jika ia berada di dalam rumah yang penuh konflik, memiliki berbagai kegiatan, memiliki masalah dalam pergaulan dan kondisi lainnya yang dapat membuatnya tak nyaman.
Namun, ada juga beberapa kondisi stres yang masih tergolong normal, seperti saat akan menjalani ujian di sekolah atau akan menghadapi presentasi. Nah, oleh sebab itu Anda sebaiknya membantu si kecil untuk menghadapi stresnya dengan melakukan beberapa cara seperti berikut:
- Mengajarkan anak bagaimana cara memecahkan masalah dan mencari jalan keluar. Dengan demikian, Anda dapat menghindarkan kecenderungan anak untuk melarikan diri ke banyak makan, obat-obatan terlarang dan alkohol saat beranjak dewasa nantinya.
- Kontrol jadwal anak agar tidak berlebihan dan membuatnya merasa tidak bebas. Perlu Anda ketahui, bahwa otak dan tubuhnya juga perlu beristirahat, dan orang tua perlu memperhatikan hal ini dengan mengimbangi kesibukan anak dengan waktu bebas di mana dirinya tidak diburu waktu. Berikan waktu bebas di akhir pekan atau di malam hari segera setelah semua tanggung jawabnya selesai.
- Sisihkan waktu untuk anak bermain tanpa perlu berpikir soal persaingan dan target yang harus dicapai, terutama bagi anak yang berusia lebih dewasa. Ajak anak untuk melakukan permainan yang membutuhkan aktivitas fisik, seperti bersepeda, bermain lempar bola atau jalan kaki mendaki gunung.
- Cukupi istirahatl. Dengan cukup tidur, anak akan lebih sanggup meminimalisir rasa tertekan, memperbaiki mooddan membantu meningkatkan performanya di sekolah.
- Ciptakanlah suasana rumah yang tenang dan dapat membuatnya nyaman. Salah satu cara yang dapat Anda lakukan adalah dengan melakukan kegiatan atau aktivitas secara lebih santai yang tidak berisiko membuat si kecil menjadi tertekan.
- Ajari si kecil untuk mengenali kesehatan tubuhnya sendiri yaitu dengan memperhatikan gejala yang dikeluarkan oleh tubuhnya. Mintalah anak untuk menjelaskan apa saja yang terasa dan jelaskan apa-apa saja perasaan yang normal, seperti gugup dan perut yang terasa bergejolak, dan jelaskan apa yang tidak normal, yaitu rasa sakit perut yang intens dan sakit kepala serius.
Ditinjau oleh: dr. Nina Amelia Gunawan