14 Hidangan Khas Berbuka Puasa di Berbagai Negara, Emm Yummy!

Intisari-Online.com - Umat muslim di seluruh dunia pasti punya makanan khas saat berbuka puasa.

Jika di Indonesia masyarakat umumnya berbuka menggunakan kolak pisang sebagai salah satu makanan khas berbuka, bagaimana dengan umat muslim di seluruh dunia?

(Baca juga:Terobsesi Menjadi Alien Tak Berkelamin, Vinny Ohh Ingin Potong Alat Vitalnya)

Berikut adalah makanan khas untuk berbuka puasa dari berbagai negara.

1. Freekeh

Freekeh populer di negara-negara seperti Mesir, Tunisia, Palestina, Suriah, Yordania dan Aljazair. Freekeh adalah makanan yang terbuat dari gandum durum.

Setiap Negara memiliki versi yang berbeda dalam menyajikan Freekeh. Biasanya Freekeh dilengkapi dengan daging merpati, domba, tomat, ayam, dan bahkan sup.

2. Bubur Lambuk

Bubur Lambuk adalah bubur kanji dari Malaysia.

Bubur yang sering dimasak dalam jumlah banyak untuk berbuka puasa selama Ramadan ini terdiri berbagai rempah-rempah, termasuk adas, udang kering dan santan.

3. Gullac

Selain baklava (makanan khas Turki) dan berbagai jenis semur dan keju, Gullac adalah makanan andalan untuk berbuka di Turki.

Gullac adalah makanan manis yang terbuat dari susu, tepung jagung, air mawar dan diberi biji kenari, biji delima dan pistachio.

4. Kousha Mahshi

Di Mesir, Kousha mahshi merupakan makanan khas untuk berbuka puasa.

Dibuat dari beras dan daging, Kousha mahshi merupakan daya tarik tersendiri ketika bulan Ramadan. Hidangan ini ternyata juga populer di banyak Negara di Timur Tengah dan Balkan.

5. Samosa

Samosa adalah semacam pastel yang berisi daging goreng atau panggang.

Di Negara seperti Somalia, Etiopia, dan Yaman, Samosa biasa disajikan dengan isi daging.

Namun di Negara seperti India, Pakistan, dan Bangladesh, Samosa justru biasa disajikan dengan berisi sayuran, kacang polong, kacang pinus, kentang, dan lentil.

6. Navy Bean Pie

Di Michigan, Amerika Serikat, anggota Nation of Islam selalu menyajikan Navy Bean Pie sebagai hidangan berbuka puasa. Navy Bean Pie merupakan “takjil” terfavorit di sana.

7. Jollof Rice

Jollof Rice atau yang disebut juga dengan Benachin, adalah hidangan terpopuler di Negara bagian Afrika Barat.

Di Nigeria, nasi Jollof ini terbuat dari tomat, pasta tomat, ayam, dan bawang-bawangan.

8. Arroz Caldo

Arroz caldo adalah sejenis bubur yang berasal dari Filipina. Bubur ini berisi dengan bawang putih, jahe, saus ikan dan ditaburi dengan bawang putih goreng renyah di atasnya.

9. Harees

Harees atau harissa adalah hidangan khas dari Timur Tengah. Hidangan ini biasanya menjadi makanan khas untuk berbuka di Dubai dan Abu Dhabi.

Harees dibuat dengan cara direbus. Komposisinya adalah gandum yang dicampur dengan daging kambing, domba, ataupun sapi.

10. Koofteh

Koofteh adalah sejenis baso yang berasal dari Persia.

Bakso yang disajikan bersama dengan kacang polong, daun bawang, kunyit, rempah-rempah, dan nasi basmati ini menjadi makanan berbuka paling favorit di Iran.

11. Haleem

Haleem adalah makanan khas saat berbuka dari Pakistan.

Terbuat dari rebusan daging, kacang dan gandum tumbuk yang kemudian dibuat menjadi pasta.

12. Dahi Balay

Roti yang berisi lentil ini merupakan makanan berbuka khas dari India.

Dahi balay ini disajikan dengan siraman yoghurt, tamarin, dan mint.

13. Börek

Börek adalah sejenis kue panggang dari Turki yang sudah ada sejak Kekaisaran Ottoman.

Sebuah Börek dapat disajikan dengan daging cincang, kentang, dan keju atau dengan telur, tuna, dan bawang.

14. Kanafah

Kanafah, yang juga disebut kunafeh atau kunafah adalah kue keju manis, yang direndam oleh sirup gula khas daerah Mesir dan Turki.

Artikel Terkait