Pada akhirnya, kunyit dapat membantu orang yang menderita gangguan pencernaan inflamasi yang disebut kolitis ulserativa.
2. Anti-Peradangan
Penelitian menunjukkan bahwa kurkumin pada kunyitmemiliki sifat kualitas medis anti-inflamasi tanpa efek samping yang tidak diinginkan.
Dengan pemikiran ini, peradangan kronis adalah pendorong signifikan penyakit modern, seperti diabetes tipe-2, kanker, atau rheumatoid arthritis.
Selain kunyit, tanaman keluarga jahe, jahe sendiri menawarkan sifat anti-inflamasi tingkat medis.
Dengan demikian, jahe dapat mengungguli beberapa efek obat dan secara signifikan mengurangi efek samping.
3. Sifat Melawan Kanker
Menurut banyak penelitian, kurkumin membantu mencegah kanker dan menghambat pertumbuhan tumor.
Bahkan beberapa peneliti mengatakan bahwa kurkumin dapat membunuh sel kanker.
Selain kunyit, penelitian juga mengaitkan efek penghambat kanker dengan jahe.
Namun demikian, pengobatan rumahan seperti teh jahe-kunyit tidak dapat menggantikan perawatan profesional dan individual.
4. Perlindungan Terhadap Penyakit Kardiovaskular
Source | : | Sajian Sedap |
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR