Intisari-Online.com - Pencurian mobil dengan ‘kunci T’ atau perkakas bengkel lainnya sudah mulai tidak zaman, apalagi jika yang diincar adalah mobil mewah. Kini, alat yang diperlukan ‘hanya’ sebuah laptop disertai kemampuan meretas dari pemiliknya.
Petugas kepolisian wilayah Houston, Texas berhasil menangkap dua orang yang diduga sebagai peretas (hacker). Kedua orang tesebut dituduh telah melakukan tindak pencurian kendaraan selama periode enam bulan, menggunakan komputer.
Mengutip Jalopnik, Jumat (5/8/2016), setelah cukup lama menjadi incaran, petugas kepolisian akhirnya menangkap basah mereka, saat sedang melakukan aksinya, meretas dan mencuri. Setidaknya ada 30 puluh mobil Jeep dan Dodge yang berhasil mereka curi.
Tahun lalu, duo computer addict ini mempertunjukkan dunia, kalau mereka bisa melumpuhkan Jeep Cherokee yang sudah berteknologi immobilizer, bermodalkan laptop. Atas tindakan kedua orang ini, membuat Fiat Chrysler Automobiles (FCA) me-recall 1,4 juta mobilnya. Ini jelas kalau Jelas mobil-mobil ini memiliki beberapa masalah pada cybersecurity.
Salah satu aksi dari kedua orang ini sempat terekam oleh kamera CCTV (Close Circuit Television). Lalu Polisi menggunakan video ini untuk melacak para tersangka, Michael Arcee dan Jesse Zelay.
Penyidik kepolisian mengatakan, pencurian yang dilakukan kebanyakan pada mobil yang tidak terkunci. Kemudian laptop mulai dihubungkan ke bagian elektonik mobil, dengan menggunakan software bajakan.
(Ghulam Muhammad Nayazri/kompas.com)