Intisari-Online.com – Penipuan saat berbelanja online bisa terjadi pada siapa saja, termasuk Menteri Pemuda dan Olahraga yang juga pakar telematika Roy Suryo yang tertipu saat membeli sepeda di situs jual beli OLX. Berikut ini kronologi Menpora Roy Suryo ditipu saat membeli sepeda secara online di OLX.
Kasus ini bermula saat Roy Suryo ingin membeli sepeda Fixie pada seorang berinisial G (16) di situs belanja online OLX (20/8/2014).
Transasksi yang diawali lewat SMS tersebut kemudian berlanjut melalui BlackBerry Messenger (BBM). “Tersangka kemudian kirim foto-foto sepeda,” ujar Roy.
Roy pun kemudian tertarik dengan sepeda Fixie berwarna pink hitam yang ditawari pelaku. Harga pun disepakati, Rp1 juta termasuk ongkos kiri dari Subang Jawa Barat ke rumah Roy di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
“Saya kemudian transfer Rp1 juta melalui M-BCA. Saya juga kirim screenshot M-BCA-nya,” tutur Roy.
Mulai dari sinilah masalah dimulai. Pelaku kemudian mengabari Roy bahwa sepeda dengan warna yang diinginkan Roy sudah habis karena diborong oleh pembeli lain. Pelaku kemudian meminta waktu dua hari untuk mendatangkan lagi.
Namun, setelah dua hari, pelaku justru menawarkan sepeda dengan warna lain, namun masih dengan tipe yang sama seperti yang dipesan Roy.
Sayangnya, meski Roy sudah setuju, pelakuk kembali beralasan barang tidak ada. Bahkan saat diminta mengembalikan uang yang sudah ditrasnfer Roy, pelaku menolak dengan alasan jika pembelian dibatalkan maka uang tidak dapat dikembalikan.
“Dari sini tersangka semakin jelas modus penipuannya,” ujar Roy.
Saat Roy terus mendesak pelaku untuk segera mengirimkan sepeda yang dipesannya atau uangnya dikembalikan, pelaku justru men-delete kontak.
Hal ini memicu Roy untuk melapor ke Polisi. Dengan bukti screen capture percakapan Roy dan pelaku, serta metode CDRI, Tak lama kemudian sang penipu berhasil dibekuk.
Itulah akhir kronologi Menpora Roy Suryo ditipu saat membeli sepeda secara online di OLX.
“Meski usianya baru 16th tetapi sudah sering melakukukan aksi dan korbannya banyak. Seandainya dia tidak 'ketemu saya'- mungkin masih beraksi hingga hari ini dan korbannya tambah,” jelas Roy. (tribunnews.com, detik.com)