"Ini adalah penemuan besar karena sekarang Anda dapat melacak pergerakan melintasi ruang dan waktu melalui sebuah keluarga," kata arkeolog museum Jeanette Varberg kepada AFP.
Seperti laporan AFP, staf museum menghabiskan ‘lebih dari dua jam untuk mengumpulkan kerangka manusia berusia 20-an’, dari sisa-sisa yang baru tiba dari Oxford.
Dari konsensus sejarah adalah bahwa Viking Denmark menginvasi Skotlandia dan Inggris dari akhir abad kedelapan.
Yang lebih muda dari kerangka dua pria itu kemungkinan telah tumbang dalam serangan Viking, tetapi ada juga teori bahwa mereka yang merupakan kerangka dari kuburan massal adalah korban dari dekrit kerajaan oleh Raja Inggris Ethelred II, yang memerintahkan pada tahun 10002 bahwa semua orang Denmark di Inggris harus dibunuh.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR