Intisari-Online.com – Tanggal 4 September 1954, pesawat komersial Santiago Airliners Penerbangan 513 berangkat dari Aachen, Jerman, menuju Porto Alegre, Brasil.
Pesawat itu seharusnya hanya memakan waktu sekitar 18 jam untuk mendarat di Brasil.
Tetapi sebaliknya, butuh 35 tahun!
Apa yang terjadi pada penerbangan Santiago 513?
Kisah yang tidak biasa ini pertama kali diterbitkan sebagai berita yang menakjubkan oleh The Weekly World News Tabloid, pada tanggal 14 November 1989.
Seorang jurnalis bernama Irwin Fisher mengonfirmasi detail samar yang mengelilingi penerbangan Santiago 513 yang hilang.
Apakah itu peristiwa nyata atau hanya tipuan sensasional?
Menurut otoritas penerbangan Brasil, pesawat komersial Santiago penerbangan 513 yang lepas landas dari Jerman Barat pada 4 September 1954, menghilang di suatu tempat di atas Samudra Atlantik.
Akhirnya, pesawat itu diasumsikan jatuh dan seluruh penumpang termasuk kru tewas.
Baca Juga: Kepada Pengungkap Misteri Malaysia Airlines MH370, Keluarga Korban Siapkan Rp59 Miliar
Namun, pada 12 Oktober 1989, pesawat itu tiba-tiba muncul kembali, tanpa kontak dengan pengatur lalu lintas udara.
Pesawat Santiago Penerbangan 513 terlihat mengitari bandara Porto Alegre, dan akhirnya berhasil mendarat.
Ketika pihak berwenang mendekati pesawat dan mencatat usianya, mereka bingung ternyata bahwa pesawat itu milik Santiago Airlines, sebuah maskapai penerbangan yang telah berhenti beroperasi pada tahun 1956.
Ketika pintu pesawat dibuka, pihak berwenang dan keamanan bandara terkejut menemukan 92 mayat termasuk 88 penumpang dan empat awak yang duduk di kursi mereka.
Fakta yang paling mengejutkan adalah kerangka pilot.
Kapten Miguel Victor Cury sedang duduk dalam posisi utuh dan memegang kontrol kendali.
Pemerintah Brasil kemudian menyelidiki kejadian aneh ini.
Namun, mereka menolak untuk memberikan penjelasan atau teori tentang hilangnya penerbangan 513.
Seorang peneliti paranormal bernama Dr Celso Atello mengatakan bahwa maskapai penerbangan Santiago penerbangan 513 tidak diragukan lagi telah memasuki penyimpangan waktu.
Namun, dia tidak tahu bagaimana kerangka pilot itu berhasil mendaratkan pesawat dengan selamat.
Pemerintah tidak pernah memberikan penjelasan yang tepat mengenai insiden tersebut.
Mereka juga menolak mengomentari pernyataan Dr Atello bahwa pesawat telah memasuki penyimpangan waktu.
Sangat diyakini bahwa pejabat pemerintah telah menutup-nutupi kasus ini.
Namun, banyak orang percaya cerita Santiago Penerbangan 513 tidak lebih dari hoax yang kini menyandang status urban legend.
Mempertimbangkan sumber cerita ini dan sifatnya yang spektakuler, ada sedikit skeptisisme yang mengarah ke sana.
Banyak teori yang diajukan tentang apa yang mungkin terjadi selama bertahun-tahun.
Diyakini juga bahwa pemerintah Brasil telah menghapus semua bukti bahwa penyimpangan waktu memang ada, karena mereka tidak ingin menakut-nakuti orang.
Lalu, apakah itu kasus penculikan alien?
Apakah pesawat memasuki lubang cacing atau portal?
Atau, apakah mereka korban fenomena supernatural di Segitiga Bermuda?
Kasus aneh Santiago Penerbangan 513 terus memikat para peneliti di seluruh dunia, dan belum terpecahkan hingga kini.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari