Intisari-Online.com – Perisai yang dibuat pada abad ke-16 ini dihias dengan rumit, pernah dimiliki oleh Archduke Franz Ferdinand.
Perisai pada masa Renaisans yang rumit ini tidak pernah digunakan dalam pertempuran, tetapi sejarahnya tidak bisa dipisahkan dari konflik yang menentukan di era modern.
Perisai ini pernah dimiliki oleh Archduke Franz Ferdinand, yang pembunuhannya memicu Perang Dunia I.
Perisai besi itu kemudian dijarah oleh tentara Nazi selama Perang Dunia II dan akhirnya diangkut melintasi Atlantik.
Setelah hampir delapan dekade di luar negeri, perisai itu akhirnya kembali ke rumah.
Seperti yang diumumkan oleh pejabat dari Museum Seni Philadelphia (PMA) minggu ini, lembaga Pennsylvania berencana untuk mengembalikan barang tersebut ke Republik Ceko, yang kemudian akan dimaukkan ke dalam koleksi Institut Warisan Nasional negara Eropa.
Timothy Rub, direktur PMA, dalam pernyataannya, menyebutkan bahwa karya yang telah hilang selama gejolak Perang Dunia II dengan senang hati dipulihkan dan muncul kemitraan ilmiah yang luar biasa.
Hynek Kmoníček, duta besar Ceko untuk Amerika Serikat, menyebut kasus ini sebagai “contoh utama praktik terbaik dalam restitusi.”
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR