Intisari-Online.com - Pada 2018, ada ratusan buaya di objek wisata yang sudah tidak berfungsi di Israel.
Dan waktu itu jumlahnya juga terus bertambah banyak.
Bahkan, teka-teki buaya lepas di Sungai Yordan 'sungai tempat Yesus dulu dibaptis' dapat memicu 'insiden internasional.'
Dilansir dari Times of Israel, seorang pengusaha Israel tampaknya telah bertingkah kelewatan dengan rencananya untuk membuat peternakan buaya di pemukiman Tepi Barat.
Ratusan buaya terdampar di peternakan di tempat terpencil di Lembah Yordan - ditinggalkan oleh sepasang pengusaha yang gagal.
Menurut laporan TV Hadashot, 700 buaya di sana semuanya dibawa ke pemukiman Petzael pada pertengahan 1990-an sebagai objek wisata.
Kemudian kekerasan Israel-Palestina membuat pengunjung menjauh.
Hal itu membuat seorang pengusaha bernama Gadi Biton membeli buaya itu dengan harapan dapat dijual kembali kulitnya.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR