Intisari-Online.com -Penggunaan masker dobel atau ganda kini menjadi salah satu hal yang paling disarankan untuk dilakukan selain vaksinasi.
Salah satu pemicunya adalah pernyataanKepala Petugas Kesehatan Queensland Dr Jeannette Young.
Seperti dikutip dariThe Guardian, Young menyatakan bahwa varian Delta terindikasi mampu menular hanya dalam 5-10 detik.
“Pada awal pandemi ini, saya berbicara tentang kontak dekat selama 15 menit yang menjadi perhatian. Sekarang sepertinya lima hingga 10 detik itu menjadi perhatian. Risikonya jauh lebih tinggi sekarang daripada setahun yang lalu," ujar Young.
Apalagi, hasil studi dari Badan Kesehatan Dunia (WHO) menemukan bahwa virus corona dapat bertahan di udara dalam bentuk aerosol selama 16 jam.
Untuk itulahKetua Bidang Perubahan Perilaku Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Sonny Harry B Harmadi menekankan tentang penggunaan masker dobel.
Selain itu, ternyata penggunaan dobel masker menjadi lebih terasa wajib bagi para pria yang menjalankan sunah Rasul tertentu.
Apakah sunah rasul yang dimaksud? Simak uraian lengkapnya berikut ini.
Sebelum membahas mengenai pemakaian masker dobel bagi para pria yang menjalankan sunah Rasul, perlu dipaparkan terlebih dahulu mengenai manfaat medis masker dobel.
MenurutJuru bicara Satgas Penanganan Covid-19 dr Reisa Broto Asmoro, penggunaan masker dobel dianjurkan karena mampu memberikan proteksi lebih baik.
"Proteksi menjadi lebih baik," ujar Reisa, seperti dikutip dari Kompas.com, Minggu (27/6/2021).
Reisa pun kemudian menegaskan bahwa penggunaan masker dobel sudah terbukti mampu menurunkan risiko penularan Covid-19.
"Jadi bisa meningkatkan perlindungan dan menurunkan risiko tertular Covid-19," ujar Reisa.
Hal ini juga dikuatkan dengan data mengenai persentase perlindungan dari berbagai jenis masker berikut ini:
* Masker medis memiliki perlindungan 56,1 persen
* Masker medis yang pangkalnya diikat memiliki perlindungan 77 persen
Baca Juga: Jangan Sembarangan Beli, Masker Medis Palsu Beredar, Begini Cara Mengecek Keasliannya!
* Masker kain memiliki perlindungan 51,4 persen
* Masker dobel (medis di dalam dan kain di luar) memiliki perlindungan 85,4 persen
Namun, penggunaan masker dobel juga tidak bisa dilakukan sembarangan. Sebab, seperti dilansir dari India Today, ada beberapa ketentuan yang wajib diketahui dalam penggunaan masker dobel:
- Seseorang hanya boleh masker bedah atau masker kain berlapis-lapis untuk penutup ganda.
- Seseorang tidak boleh menggunakan bandana, syal atau masker dengan katup untuk penutup ganda karena tidak akan mampu menyaring udara dengan baik.
- Pilih masker bedah dengan logam di hidung sehingga bisa lebih disesuaikan dengan bentuk wajah dan tentunyamencegah udara bocor.
- Kencangkan ikatan tali masker di tengah kepala dan pangkal kepala.
- Saat Anda bersentuhan dengan orang sakit, tetaplah pakai masker setidaknya selama 30 menit, bahkan setelah Anda meninggalkan ruangan.
- Pastikan untuk mencuci tangan sebelum memakai masker.
Baca Juga: Waspada! Beredar Masker Medis Palsu, Ini Cara Mengeceknya yang Mudah
- Paskan masker Anda dengan pas di sisi wajah Anda.
- Sesuai CDC AS, seseorang tidak boleh menggabungkan dua masker bedah karena tidak dirancang agar pas.
- Jangan gabungkan masker N95 dengan masker lainnya.
Wajib bagi pria
Selain karena tingkat penularan varian Delta, penggunaan masker dobel juga ternyata sangat penting bagi para pria yang memelihara janggut.
Hal ini dituturkan langsung oleh Reisa saat menjelaskan mengapa penggunaan masker dobel itu penting.
Menurut Reisa, dengan mengenakan masker kain maka bagian tepi masker bedah yang telah digunakan sebelumnya akan lebih melekat ke wajah.
Hal inilah yang membuat masker akan lebih pas mengikuti bentuk wajah dan mampu menutupi bagian janggut.