Intisari-online.com - Sebuah situs web China pada Rabu (1/4/21) menerbitkan informasi tentang kapal selam super terbaru miliknya.
Tak main-main, kapal selam itu mampu membawa 48 senjata rudal balikstik yang dilengkapi dengan torpedo bersenjata nuklir besar.
Tak hanya itu saja, gambar prototipe kapal selam super gahar itu juga dipamerkan di situs China tersebut.
Mengetahui kenyataan itu, banyak negara di dunia dibuat ketar-ketir, karena persenjataan laut China sudah secanggih ini.
Melansir 24h.com.vn, pada Sabtu (3/4/21), informasi tersebut juga menyebabkan kehebohan di jejaring sosial China.
Sementara itu, banyak yang terkejut karena selama ini China tidak pernah mengumumkan memiliki senjata itu.
Pasca hebohnya senjata terbaru China itu, media resmi Tiongkok dan situs web Angkatan Laut China justru membantah kabar itu.
Mereka mengatakan, bahwa Angkatan Laut Tiongkok, tidak memiliki senjata semacam itu, lapor SCMP.
Informasi awal yang menggambarkan kapal selam ini memiliki panjang 210 meter, lebar 30 meter, disebut kapal selam "Type-100 class Ton Tu".
Diproduksi oleh galangan kapal Bohai di Pulau Lo Lo, provinsi Liaoning.
Foto yang dibuat dengan komputer menunjukkan bahwa kapal tersebut dapat membawa 48 rudal balistik.
Kemudian 4-8 tabung peluncuran yang membawa hingga 32 torpedo nuklir besar dan merupakan kapal selam dengan persenjataan paling berat di dunia.
Kapal selam itu akan diperkenalkan secara resmi selama parade liburan besar di China Juli mendatang," jelas situs web tersebut.
Di akun resmi WeChat, surat kabar Hoan Cau Times pada 2.4 Februari menyebutkan bahwa informasi di atas tidak akurat.
"Jenis kapal selam, nama kapal selam, jenis kapal selam semuanya tidak sesuai dengan pola dan tradisi China," kata Hoan Cau.
Tidak logis membangun kapal selam ini hanya untuk merayakan hari raya besar. Selain itu, China tahun ini juga tidak mengadakan pawai," tulis Hoan Cau.
Situs resmi angkatan laut China mengatakan informasi itu hanyalah lelucon April Mop.
"Kapal selam Type-100 hanyalah fantasi," kata situs web tersebut.
"Dunia bisa tidur lebih nyenyak mengetahui bahwa tidak ada kapal selam super yang dilengkapi dengan 48 rudal balistik, 4-8 tabung torpedo nuklir, dan juga kapal selam mini sepanjang 45 meter di tubuhnya. Melalui Terusan Suez atau melalui Kutub Utara," kata situs web tersebut. .
China masih membutuhkan waktu untuk mengembangkan kapal selam nuklir Type-095 dan Type-096, menurut pengamat militer.
Tidak jelas sejauh mana perkembangan kedua kapal selam tersebut.
Pada April 2020, China menempatkan dua kapal selam nuklir Type-094 dari versi yang ditingkatkan ke layanan angkatan laut.
Hal itu dilakukan pada kesempatan ulang tahun ke-71 layanan angkatan lautnya.