"Kami sangat terkesan dengan kerangka kerja produsen listrik independen yang sangat diatur, stabil, dan transparan di Malaysia," He Yu, ketua CGN milik negara, mengatakan di pernyataan yang dikeluarkan bersama oleh 1MDB dan unit daya, Edra Global Energy Bhd, dan CGN.
"Telah memberi kami kepercayaan diri untuk melakukan investasi jangka panjang ke negara tersebut," tambahnya.
CGN mengatakan akan menanggung semua hutang perusahaan Edra dan kesepakatan diharapkan selesai pada Februari 2016.
Malaysia saat itu sedang berjuang di tengah depresiasi ringgit MYR ,yang muncul sebagai mata uang berkinerja terburuk di Asia.
Turun hampir 19 persen terhadap dolar dan ketidakpastian politik yang disebabkan oleh 1MDB.
Penjualan Edra Global telah menarik investor asing dari setidaknya setengah lusin peminat.
Source | : | Reuters,asia sentinel |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR