Imbas dari kasus itu, tamu undangan yang hadir dalam hajatan tersebut sudah menjalani rapid test atau tes cepat.
Kurang lebih 150 orang sudah rapid test.
"Hasilnya ada 3 orang yang dinyatakan positif setelah hasil rapidnya reaktif. Kemudian dilakukan tes usap dan hasilnya positif," katanya.
Menurutnya, dua dari tiga orang itu telah dikarantina di sebuah tempat yang disediakan Pemkab Sragen.
Sementara untuk mempelai prianya baru menjalani tes swab pada pagi ini.
"Saya belum tahu hasil swab si mempelai pria," ungkapnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Banjir Air Mata Pasca Pernikahan di Sragen, Sekeluarga Meninggal karena covid Diawali Mempelai Wanita
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR