Advertorial
Intisari-Online.com – Kita tidak akan pernah tahu bagaimana nasib kita kelak.
Kita juga tidak akan pernah tahu kapan ajal akan menjemput kita.
Demikianlah nasib seseorang tidak akan pernah bisa diprediksi.
Seperti kisah seorang ibu muda berikut ini.
Melansir mStar pada Rabu (1/5/2019), wanita bernama Ad'lean Mohd Yusof asal Malaysia ini meninggal setelah melahirkan anaknya Eva Miranda pada 19 November 2018.
Namun, sebelum meninggal Ad'lean mengatakan pada suaminya, memiliki keinginan untuk melakukan foto bersama dengan anak-anaknya.
Mengetahui hal itu, sebuah layanan fotografi, Camora Arts menawarkan layanan fotografi untuk menghormati keinginan Ad'lead.
"Sebenarnya hubungan saya dan Ad'lead sangat dekat karena dia pernah menggunakan layanan kami sebelumnya," kata pemilik Camora Arts, Zara Haleena.
"Setelah pemotretan bersalin September lalu, dia mengatakan kapada saya untuk membuat pemotretan bayi dengan anaknya Eva," tambahnya.
"Jadi saya mengatakan pada suaminya Wazy untuk mengirim pesanan kepada istrinya," lanjutnya.
Menurut Zara, Ad'lean meninggal karena komplikasi saat melahirkan.
"Saya diberi tahu, oleh staf rumah sakit saat dia melahirkan dia berada di tempat tidur bersama bayinya, namun usianya tidak cukup hanya satu bulan," tambahnya.
"Mungkin ada komplikasi dan pendarahan setelah melahirkan," terangnya.
Sejak kematian Ad'lead, mereka kemudian merencakan untuk membuat sebuah sesi pemotretan seolah dengan 'arwah' Ad'lead yang disebut oleh Zara.
"Setiap kali kami melakukan pemotretan, saya menantikan melihat bayi, tetapi kali ini tidak, saya menghindarinya karena takut menangis," katanya.
Beberapa foto yang dihasilkan Zara diproduksi dengan teknik penyuntingan memungkinkan, seorang ada roh Ad'len berada dalam foto tersebut.
Kemudian, foto yang terlihat seperti arwah Ad'lean didapatkan dari foto sesi kehamilan, sebelum ia meninggal.
Dengan foto Wazy menggendong anak-anaknya, terlihat seolah Ad'lean masih ada bersama dengan mereka.
Foto tersebut kemudian diunggah di facebook dan dengan cepat menjadi viral.
Mereka yang melihat foto ini menaruh simpati, dan tersentuh dengan kisah memilukan di balik foto-foto tersebut.
"Saya tidak berpikir ini akan viral, saya hanya mencoba menginspirasi orang untuk menghargai orang yang kita cintai meskipun mereka telah tiada," kata Zara.
"Kami baru saja memangkas gambar arwah dalam keburaman, seolah-olah ia selalu melihat putranya meskipun kenyataannya tidak ada," terang Zara. (Afif Khoirul M)
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari