Menang Lotere Rp52 Miliar, Pasangan Suami Istri Ini Tak Menggunakan Uang Tersebut, Justru Pilih Bekerja Keras dan Hidup Sederhana, 25 Tahun Kemudian Terungkap Alasan Mengejutkan

Intisari-online.com - Berbicara masalah uang rasanya hampir semua orang tentu tidak akan menolak menerimanya.

Namun, ada segelintir orang di dunia ini yang ternyata tidak tergoda dengan uang, itulah yang mungkin dialami oleh pasangan suami-istri ini.

Mengutip Eva.vn, pada Kamis (10/9/20), Seorang wanita bernaa Elaine Thompson (64), yang tinggal di Killingworth, North Tyneside, Timur Laut Inggris.

Memenangkan uang lotere pada tahun 1995 silam, ketika dia masih berusia 39 tahun.

Baca Juga: AS-China Kian Panas dengan Ketegangan Akan Berlangsung Tanpa Batas, Banyak Pebisnis Amerika di China Was-was, AS Tidak Akan Kehilangan Uang?

Awalnya dia hanya iseng membeli tiket itu untuk menguji keberuntungannya, namun siapa sangka dia justru benar-benar memenangkan lotere tersebut.

Elaine bersama suaminya memenangkan lotere sebanyak 2,7 juta pound atau sekitar Rp52 miliar dalam kurs rupiah saat ini.

Namun, bukannya kalap dengan uang tersebut, pasangan ini justru bertindak sangat bijak.

Elaine Thompson, dia justru menjalani kehidupan dengan penuh kesederhanaan, meskipun punya harta milyaran.

Baca Juga: Jelas-jelas Jadi Ancaman Pemilu AS, Trump Malah Bersikap Lembek pada Rusia, Mantan Menlu AS Sebut Rupanya Trump 'Takut' pada Putin

Usai memenangkan lotere itu, Elaine tetap bekerja sebagai pelayan di supermarket Marks & Spencer, dengan shift pukul 2 pagi hingga jam 9 pagi.

Bahkan ia tetep bekerja dengan giat meski usianya semakin tua.

Sebagai seorang milyuner dalam semalam, Elaine sangat terkejut, dengan uang itu sebenarnya dia bisa hidup bahagia bersaa suaminya.

Namun, dia dan suaminya memilih hidup berbeda dan enggan menggunakan uang tersebut.

Alih-alih menggunakan uang tersebut untuk kesejahteraan keluarganya, kehidupan Elaine dan suaminya justru tetap sederhana dan tidak berubah sama sekali.

Begitupun dengan suaminya Derek yang tetap menjalani kehidupan normal seperti orang-orang pada umumnya.

Baca Juga: Beraneka Ragam Wajah Donald Trump Dikuak Oleh Penulis Buku Ini: 18 Wawancara Donald Trump Tanpa Filter Apapun, 'Bisa Serius, Namun Sering Kali Mengecewakan'

Tak disangka ternyata pasangan itu membuat pilihan tersebut bukan tanpa sebab, melainkan ada alasan yang cukup mengejutkan.

Derek dan Elaine menyimpan uang tersebut, dan memilih bekerja secara normal agar menjadi teladan bagi anak-anaknya, dan tidak bergantung dengan uang.

Pada saat mereka memenangkan uang tersebut, anaknya masih berusia 5 dan 10 tahun.

Pasangan itu tidak menunjukkan hartanya, dan tetap bekerja dengan tekun bahkan hingga 25 tahun kemudian.

Bahkan saat ini diketahui, kesehatan mereka memburuk karena asma, dan ancaman Covid-19, Elaine dan suaminya tetap bekerja meski mereka sebenarnya bisa beristirahat menggunakan uang itu.

Elaine mengatakan, "Saya mulai bekerja pada pukul 2 pagi dan selesai pukul 9 pagi, tempat kerja saya mengizinkan saya pulang pukul 8.30 karena saya menderita asma."

"Saya biasanya bangun dan meninggalkan rumah pada pukul 1.15 pagi," imbuhnya.

Baca Juga: Padahal Kondisinya Sangat Sehat dan Bugar, Remaja yang Dicintai Banyak Orang Ini Tiba-tiba Meninggal Saat Memasak Makan Malam

Dia terus menjalaninya selam 25 tahun hingga saat ini, dan perihal uang yang dimilikinya ternyata tidak penah dinikmatinya melainkan digunakan untuk kebutuhan keluarga.

Dalam waktu dekat pasangan itu berencana untuk merayakan 25 tahun pernikahan dan memenangkan lotere tersebut.

Setelah anak-anaknya tumbuh dewasa mereka menggunakan uang tersebut untuk beberapa hal, seperti bepergian ke luar negeri bersama anak-anaknya, dan membelikan anak-anaknya rumah supaya mereka bisa tinggal.

Kemudian, pada saat mereka sudah dewasa, pasangan itu juga membeli mobil Ford fiesta, dan 3 kuda balap.

25 tahun hidup sederhana meski memiliki kekayaan fantastis, Elaine mengatakan,"Saya mencintai pekerjaan saya itu bukan karena memenangkan lotere, tetapi karena saya tak ingin menyerah."

"Saya tetap harus bekerja, dan sisa waktu saya habiskan untuk membantu dan mendukung badan amal yang dekat dengan saya," katanya.

Artikel Terkait