Advertorial
Meski Diganjar Rp146 Miliar untuk Menangkapnya, Pantas Bos Narkoba Ini Selalu Lolos, Rupanya Ini Cara Licik yang Dilakukannya untuk Bersembunyi
Intisari-Online.com - Seorang penjahat kelas kakap akan melakukan apa saja untuk menghindarkan dirinya dari tertangkap polisi.
Bahkan, jika cara itu termasuk membangun rumah sakit pribadi sekali pun.
Seorang bos kartel narkoba paling diburu di Meksiko diduga membangun rumah sakit pribadi untuk menghindari dirawat di tempat umum.
Nemesio Oseguera Cervantes, dikenal sebagai El Mencho, merupakan pemimpin dari kelompok Generasi Baru Jalisco (CJNG), dan menjadi salah satu bandar berpengaruh.
Sang bos kartel narkoba itu dilaporkan menderita gagal ginjal dan penyakit serius lain yang membutuhkan perawatan secara berkelanjutan.
Para bandar narkoba besar lain di Meksiko biasanya menyewa jasa dokter pribadi untuk menghindari tertangkap atau dibunuh oleh polisi.
Namun seperti dilansir Oddity Central Rabu (29/7/2020), El Mencho memutuskan lebih jauh dengan membangun rumah sakit sendiri di salah satu persembunyian di Jalisco.
Berdasarkan laporan intelijen yang diperoleh media lokal El Universal, El Mencho disebut membangun fasilitas medis mewahnya di El Alchihuatl.
Tempat itu merupakan permukiman kecil berisi 200 orang, dan terletak sekitar 500 kilometer dari Villa Purificacion, dan menjadi markas CJNG.
Rumah sakit itu dilaporkan bangunannya berwarna putih, mempunyai fasilitas medis lengkap, dan dibangun untuknya, pengikutnya, dan warga setempat.
Di bawah kepemimpinan El Mencho, Generasi Baru Jalisco tumbuh menjadi salah satu kartel narkoba terkuat di Negeri "Sombrero".
Bahkan, diyakini kelompok tersebut makin tumbuh dalam beberapa bulan terakhir dengan memanfaatkan wabah virus corona yang menghantam dunia.
CJNG disebut menyerahkan bantuan seperti bahan pokok ke daerah miskin di Negara Bagian Zacatecas, Veracruz, dan Guanajuato untuk mendapat pengaruh.
Pakar organisasi kriminal Chrius Dalby kepada The Guardian mengatakan, Nemesio Oseguera merupakan pribadi yang misterius.
"Dia sangat tertutup. Dia tak mau menunjukkan dirinya," jelas Dalby. Berbeda dengan rivalnya, bos kartel narkoba Sinaloa, Joaquin Guzman atau El Chapo.
Dalby menjelaskan, El Chapo merupakan sosok yang dekat dengan warga, terutama mereka yang menerima bantuan langsung darinya.
"Dia (El Mencho) merupakan bagian dari evolusi bos narkoba yang sengaja bersembunyi di balik bayangan," tutur sang pakar.
Baca Juga: Tanda-tanda Hamil 26 Minggu, Tekanan Darah Lebih Tinggi, Hati-hati!
Meski begitu, dia bukannya tak berbahaya. Apalagi jika melihat harga buruan yang ditawarkan oleh penegak hukum Amerika Serikat (AS).
Badan Penegajakan Obat-obatan (DEA) menawarkan uang 10 juta dollar AS (Rp 146,9 miliar) bagi kepala bos berusia 54 tahun tersebut.
Ardi Priyatno Utomo
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bos Narkoba Paling Diburu Meksiko Diduga Bangun Rumah Sakit Pribadi"