Seperti stadion olahraga itu, dimanfaatkan Israel untuk menargetkan warga Palestina, menjadi hal yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Menurut salah satu pendiri sekaligus kepala eksekutif Anyvision, Eylon Etshtein, perusahaannya hanya menjual teknologinya kepada negara demokrasi yang peka terhadap bias ras dan gender.
"Ini benar-benar dilema besar, tapi saya bukan orang yang tepat untuk menjawab hal ini."
"Pada akhirnya kami adalah perusahaan teknologi yang berusaha semaksimal mungkin agar teknologinya tidak disalahgunakan," jawab Etshtein saat ditanya tentang tentara Israel yang menggunakan teknologi Anyvision di Tepi Barat yang diduduki.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR