Advertorial

Perkirakan Pandemi Virus Corona Sejak 2 Tahun yang Lalu, Bill Gates Sebutkan Tidak Bisa Optimis Terkait Pengembangan Virus Corona, 'Lebih Seram dari Perkiraan Saya'

May N

Editor

Intisari-online.com -Nama Bill Gates sering dikaitkan dengan teori konspirasi virus Corona.

Pasalnya, miliarder ini sudah memperkirakan virus ini sejak lama.

Meski begitu, betapa antiklimaks apa yang ia ucapkan setelah menyebut wabah Covid-19 lebih suram daripada yang ia perkirakan.

Dikutip dari Kontan.co.id, Bill Gates mengatakan fakta bahwa masih banyak orang-orang di Amerika yang sekarat.

Baca Juga: Unjuk Rasa RUU HIP Sampai Bakar Bendera Partai Banteng, Megawati Meradang dan Terbitkan Surat Perintah, Jalur Hukum Akan Ditempuh!

Hal itu tunjukkan Amerika bahkan tidak cukup mampu melakukan banyak hal untuk memerangi pandemi Corona.

"Adalah mungkin untuk meningkatkan pengujian untuk patogen baru dengan sangat, sangat cepat," katanya, Kamis (25/6).

"Sebenarnya sejumlah negara melakukannya dengan sangat baik dalam hal ini dan teknologinya terus membaik di sana.

"AS khususnya belum memiliki pesan kepemimpinan atau koordinasi yang Anda harapkan," kata Gates.

Baca Juga: Walau Ada Ribuan Kasus Covid-19 Setiap Harinya, Indonesia Diprediksi Jadi Negara dengan Pemulihan Ekonomi Tercepat Kedua Setelah China, Bahkan Kalahkan Malaysia

Delapan minggu yang lalu, angka kematian akibat corona di AS mencapai 63.000 orang dengan lebih dari satu juta kasus tercatat.

Hari ini, angka-angka itu telah berlipat ganda, setidaknya ada 2,4 juta kasus corona yang dikonfirmasi di AS, dan lebih dari 122.000 orang telah meninggal, menurut data Universitas Johns Hopkins.

Gates mengaitkan peningkatan jumlah korban dengan kurangnya pengujian dan pelacakan kontak, serta kurangnya pemakaian masker.

Dia mengatakan, negara-negara lain yang telah melakukan hal-hal itu secara efektif telah melihat angka menurun.

Baca Juga: Makin Semena-mena di Tengah Cari Jalan Damai, China Ketahuan Bangun Ini di Lembah Galwan yang Justru Bakal Memperburuk Konfliknya dengan India

"Rentang perilaku di AS saat ini, beberapa orang sangat konservatif dalam apa yang mereka lakukan, dan beberapa orang mengabaikan epidemi," kata Gates.

Beberapa orang hampir merasa itu adalah masalah politik yang tidak menguntungkan.

"Gubernur North Dakota, seorang teman saya, harus mengatakan tolong jangan kejam pada orang-orang yang memakai masker, yang membuat pikiran seperti ini meledak," ujarnya.

Gates menolak klaim Gedung Putih bahwa peningkatan jumlah kasus corona adalah akibat langsung dari peningkatan pengujian.

Baca Juga: Ketika Pesta Pernikahan Berujung Petaka, Sang Pengantin Pria Meninggal, 30 Tamu yang Hadir Positif Covid-19, dan 1 Desa di Lockdown

Ia menyebut klaim itu sepenuhnya salah.

Dia juga menyatakan kekecewaannya dengan apa yang disebutnya kurangnya kepemimpinan AS untuk mengatasi virus ini secara global, yang telah menyebabkan negara-negara berkembang seperti Brasil dan India menanggung beban terbesar dari penyakit ini.

Namun, dia tetap berharap, AS akan meningkatkan dan membantu mendapatkan alat, khususnya vaksin, untuk semua orang di dunia.

Pencarian vaksin

Baca Juga: Berat Paru-paru Melonjak 3 Kali Lipat, Bukti Bahwa Kematian karena Covid-19 Itu Nyata, Bukan karena Faktor Komorbid Semata

Dalam hal jangka waktu, Gates mengatakan dia selaras dengan Dr. Anthony Fauci, pakar penyakit menular, bahwa akan ada vaksin yang layak pada akhir tahun ini, atau awal 2021.

Pada bulan Februari 2020 lalu, Gates bersama dengan istrinya Melinda, lewat yayasan Bill dan Melinda Gates, menjanjikan dana hingga US$ 100 juta untuk membantu mengendalikan wabah virus corona di seluruh dunia.

Mereka mengatakan dana tersebut akan digunakan untuk membantu menemukan vaksin untuk virus, membatasi penyebarannya dan meningkatkan deteksi dan perawatan pasien.

Gates menjelaskan, ada dua karakteristik yang sedang dievaluasi dalam mengembangkan vaksin.

Baca Juga: Sebut Kegiatan Terbaru di Korut Sangat Aneh, Menteri Pertahanan Jepang Curiga Tentang Kesehatan Kim Jong Un

Pertama, vaksin mencegah Anda dari sakit.

Kedua, vaksin itu bisa mencegah Anda menyebarkannya kepada orang lain.

Untuk yang kedua ini, Gates memperingatkan tidak bisa dijamin bahwa vaksin akan menjadi penghambat transmisi yang sempurna.

Meskipun demikian, Gates mengatakan bukti baru-baru ini menunjukkan respon antibodi sangat kuat, yang menunjukkan kekebalan selama satu tahun bagi siapa saja yang menderita penyakit tersebut.

Baca Juga: Selama Ini Jarang Berkomentar, Akhirnya Ashanty Buka Suara Terkait Masalah Aurel, Azriel, dan Krisdayanti, 'Aku Selalu Bilang Dia Itu Ibu Kalian'

Karena kebutuhan mendesak akan vaksin ini, waktu bagi para ilmuwan untuk mengujinya pada berbagai kelompok umur dan wanita hamil akan berkurang.

"Merupakan tantangan untuk mendapatkan basis data keselamatan untuk membangun kepercayaan diri," kata Gates.

Akhirnya, Gates berpikir sebagian besar orang akan menerimanya.

"Jika itu adalah vaksin yang hebat, termasuk pemblokiran penularannya, semua orang akan mendapat manfaat dari kenyataan bahwa 70% hingga 80% orang akan menggunakan vaksin itu," katanya.

Baca Juga: 'Aduh Pecah Ketubannya Pak', Kisah Pak Kades Jadi Bidan Dadakan untuk Bantu Warganya yang Akan Melahirkan di Tengah Jalan

Normal baru

Ditanya apakah masyarakat akan menerima virus corona ini sebagai cara hidup baru, Gates berharap tidak.

"Ini sangat parah. Saya harap media terus mengingatkan orang-orang tentang tragedi yang diwakili di sini," katanya.

Ia menekankan ketidakadilan penyakit corona ini terhadap lansia, minoritas dan pekerja perawatan kesehatan.

Baca Juga: Tepat Berada di Bawah Hidung Amerika Serikat, Inilah Camp Bucca, Tempat Lahirnya Kelompok Teroris Terkejam di Dunia dengan Kekayaan yang Sangat Fantastis

"Saat ini jika Anda berada di panti jompo, mereka sangat khawatir, Anda sebenarnya hidup hampir dalam kondisi seperti penjara," katanya.

Dia mengatakan orang tua benar khawatir tentang mendapatkan ini dan mungkin sekarat.

"Ini lebih dari anak-anak yang meninggal di Vietnam dan itu adalah tragedi nasional yang besar," katanya.(*)

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Bill Gates: Wabah virus corona lebih seram dari perkiraan"

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini

Artikel Terkait